Nusantara

2 Desa di Pelalawan Raih Award DBA dari Asian Agri

PELALAWAN - Asian Agri memiliki komitmen kuat terhadap pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), salah satunya dengan menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang bergerak di industri kehutanan dan perkebunan dan membentuk aliansi pencegahan kebakaran.

Wujud apresiasi tersebut, Asian Agri melalai masyarakat peduli Api memberikan reward kepada Desa Bebas Api (DBA). Reward ini diberikan kepada Desa Bagan Lima dan Desa Segati dimana masing masing mendapatkan dana Rp 100 juta.

Group Manager PT Mitra Unggul Pusaka (MUP)-Asian Agri, Victory Brahmana mengatakan, perusahaan sadar usaha ini memerlukan kerjasama dengan pemerintah setempat dan juga masyarakat desa yang berada di sekitar konsesi perusahaan untuk bersama-sama mencegah Karhutla.

"Selain itu, peranan desa sangat dibutuhkan untuk menjaga desanya terbebas dari api. Oleh karena itu, berbagai pendampingan, pelatihan dan fasilitas telah diberikan demi mendukung usaha pencegahan kebakaran di desa masing-masing. Ini merupakan rangkaian kegiatan asian agri dalam mengantisipasi bahaya Karhutla dan juga dampak El Nino tahun ini," kata Brahmana, Senin (24/7/2023).

Ia menuturkan, pada tahun 2016, Asian Agri membuat program Desa Bebas Api (DBA) yang merupakan kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat desa yang berada di sekitar konsesi Perusahaan.

Program ini merupakan program holistik yang dirancang untuk melibatkan dan mendukung komunitas desa untuk menggunakan alternatif untuk membuka lahan tanpa menggunakan api.

"Hingga saat ini, terdapat 16 desa, yang terdiri dari sembilan desa di riau dan tujuh desa di jambi dengan cangkupan luasan areal sekitar 343.000 Ha yang bergabung pada program ini," tuturnya.

Sebagai bentuk apresiasi, lanjut Brahmana, Asian Agri akan memberikan insentif atau Penghargaan DBA sebesar Rp100 juta kepada masing-masing desa yang berhasil menjaga daerahnya bebas dari api selama 1 tahun.

"Di tahun 2023 ini, asian agri memberikan penghargaan DBA kepada dua desa yang berada di riau, yaitu desa segati dan desa bagan limau di kecamatan langgam, kabupaten pelalawan," sebutnya.

Masih kata Brahmana, selamat kepada desa yang berhasil, semoga kedua desa ini dapat terus menjaga wilayahnya bebas dari kebakaran hutan dan lahan hingga tahun mendatang.

"Bagi desa yang pada periode ini belum memperoleh penghargaan, kami berharap penghargaan ini juga dapat menjadi pemacu untuk semakin waspada dalam terjadinya mencegah kebakaran di daerah lingkungan desa. Semoga kemitraan yang terjalin ini dapat membawa dampak positif bagi desa, lingkungan dan negara," sebutnya.

Pada acara yang sama, agar program DBA ini terus berlanjut, Asian Agri bersama Bupati Pelalawan, Zukri Misran diwakili Zulpan SPi, MSi, Kalaksa BPBD kabupaten Pelalawan dan lima desa di Kabupaten Pelalawan menandatangani kesepakatan bersama (MoU) Desa Bebas Api 2023-2024.

MoU ini merupakan upaya untuk melanjutkan kerjasama antara Perusahaan bersama Pemerintah Daerah dan juga lima desa tersebut agar dapat terus menjaga wilayah dari bahaya Karhutla.

Sementara itu, Ketua MPA Desa Bagan Limau, Zulkarnaen mengungkapkan, timnya terdiri dari 12 orang yang bekerja sebagai mitra Polhut, dengan sukarela dalam menjaga dan mencegah terjadinya Karhutla di wilayahnya.

"Awalnya memberikan sosialisasi ke masyarakat terkait pembakaran lahan yang bisa membuat kerugian, secara berangsur masyarakat bisa mengerti, dan setelah adanya program DBA, Karhutla sudah berkurang sejak tahun 2000, dan sekarang sudah zero Karhutla," tukasnya.

Sementara Bupati Pelalawan diwakili Kalaksa BPBD Pelalawan, Zulfan sangat mengapresiasi program yang dilakukan Asian Agri sehingga sangat membantu Pemkab Pelalawan untuk meminimalkan terjadinya Karhutla.

"Kita berharap dari sekitar 80 perusahaan yang beroperasi di sini bisa melakukan apa yang dilakukan asian agri melalui program desa bebas api untuk menghindari terjadinya kebakaran lahan bahkan zero kebakaran lahan. Kita berharap perusaahn tetap komitmen dan menambah jumlah desa dalam program DBA ini," kata Zulfan.

Selanjutnya pihak perusahaan melakukan penandatanganan MoU dengan lima desa yang disaksikan Kalaksa BPBD Pelalawan, Zulfan.

Dalam penyerahan penghargaan Desa Bebas Api 2022-2023 ini, turut dihadiri Sustainability Operation & CSR Asian Agri Putu Grhyate Yonata Aksa, Manajer DBA Asian Agri Hafiz Hazalin Sinaga, Kalaksa BPBD Pelalawan Zulpan SPi MSi dan  Kepala Daerah Operasional Manggala Agni Wilayah Sumatera VI, Ihsan Abdillah. (Lin)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar