Nusantara

Mitra Binaan BAZNAS Kabupaten Siak Berhasil Terima Banyak Orderan Aqiqah

SIAK- Kelompok Binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Siak saat ini sudah mulai secara bertahap meningkatkan pendapatan dan memulihkan ekonomi. Salah satunya Kelompok Mulia Harapan Farm yang sudah mulai menerima pesanan aqiqah dibeberapa daerah.

Hal ini tentunya, akan mempercepat kemandirian secara ekonomi bagi para kelompok mustahik yang menjadi Mitra binaan BAZNAS Kabupaten Siak.

Saat ini kelompok Mustahik Mulia Harapan Farm  telah mengembangkan usahanya. Selain melakukan penggemukan dan pembibitan ternak domba, kelompok tersebut juga mengembangkan usaha layanan olahan daging salah satunya layanan Aqiqah.

Kelompok Mulia Harapan dipercaya untuk memenuhi aqiqah oleh salah satu masyarakat sekitar Balai Ternak BAZNAS sebanyak 2 ekor domba. Layanan aqiqah diberikan mulai dari ternak yang akan disembelih sampai dengan pengolahan dan pendistribusiannya. Paket layanan aqiqah ini didistribusikan untuk panti asuhan yatim dan pesantren Nurul Yakin di Desa Dayun.

Pendamping program Mahmuda menjelaskan, layanan aqiqah yang dikembangkan oleh peternak mustahik dalam rangka meningkatkan pendapatan peternak dengan harapan dapat mempercepat kemandirian secara ekonomi, sehingga peternak tidak hanya melakukan pemeliharaan ternak serta menanti panen ternak tetapi juga mendapatkan pendapatan dari usaha layanan aqiqah.

“Rata-rata pendapatan dari layanan Aqiqah ini dapat mencapai Rp300.000-Rp400.000 per ekornya, selain itu potensi aqiqah di Kabupaten Siak juga sangat besar, apalagi belum banyak lembaga lain yang memberikan layanan aqiqah, sehingga peluang tersebut dimanfaatkan oleh peternak mustahik dalam mengembangkan usahanya. BAZNAS akan terus mendampingi peternak dalam meningkatkan layanan serta pemasaran usaha aqiqah tersebut, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam memilih layanan aqiqah di Kabupaten Siak," ungkapnya.

Ketua BAZNAS Kabupaten Siak Samparis Bin Tatan mengatakan, BAZNAS Kabupaten Siak selalu mengunjungi para kelompok perternak BAZNAS untuk mengecek dan juga memberikan obat cacing terhadap hewan ternak yang dimiliki oleh mustahik serta memberikan edukasi pemeliharaan hewan ternak.

"Sebelumnya, sebanyak 9 orang mustahik menerima 40 ekor kambing untuk dikembang biakkan agar dapat menjadi sarana peningkatan ekonomi masyarakat. Dan Alhamdulillah para Mustahik yang menerima bantuan mampu mengembangkan hasil ternak dan kini bahkan sudah banyak yang memesan hasil ternak kepada para mitra binaan kita," ungkapnya.

Samparis berharap agar, nantinya para Mustahik yang sudah mulai mandiri dapat memotivasi para Mustahik yang lain.

"Kalau kira-kira para Mustahik sudah mampu mandiri dan memperbaiki ekonominya maka jangan lupa untuk tetap berzakat dan memotivasi Mustahik yang lain agar dapat sukses sepertinya," ungkapnya.

Sementara itu Bupati Siak Alfedri saat kunjungannya beberapa waktu lalu di salah satu Mitra Binaan BAZNAS kabupaten Siak, memberikan motivasi kepada peternak agar memanfaatkan bantuan zakat produktif sebaik mungkin.

"Bantuan yang disalurkan dan pola pendampingan dari BAZNAS ini sudah sangat baik, sehingga rekan-rekan wajib menjaga amanah ini dengan baik, rekan-rekan harus lebih giat dan bersemangat agar manfaat dari ternak ini segera terasa," ujar Alfedri memberi semangat.

Ia juga berhap dengan bantuan ini, dapat memperbaiki ekonomi masyakat kabupaten Siak, dan tidak ada lagi masyakat miskin lagi di negeri istana.

"Program program yang dilakukan oleh BAZNAS Siak dalam mengetas kemiskinan selaras dengan visi misi kita kabupaten Siak, sehingga saya sebagai pemimpin di kabupaten Siak, sangat mendukung sekali,"pungkasnya. (Infotorial)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar