Nusantara

Fenomena La Nina, 1.300 Personel Gabungan Disiagakan Antisipasi Banjir di Riau

PEKANBARU - Sebanyak 1.300 personil gabungan terdiri dari berbagai unsur disiagakan untuk mengantisipasi bencana banjir di wilayah Provinsi Riau akibat dampak La Nina. 

"Petugas ada dari TNI-POLRI, ada BPBD, Manggala Agni, ada SAR, jumlahnya ada sekitar 1.300 personil, termasuk dari Dinas Kesehatan, dan relawan. Artinya bulan hanya unsur pemerintah saja," kata Gubernur Riau, Syamsuar usai menggelar Apel Kesiapan Menghadapi Bencana Alam di Pekanbaru, Senin (8/11).

Selain itu, kata Gubri, pihaknya juga sudah menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam upaya antisipasi dan penanganan bencana banjir di wilayah setempat. Termasuk kebutuhan helikopter bila nanti diperlukan.

"Peralatan kita sudah siap, tidak ada masalah, termasuk tenda pengungsian sudah siap. ada yang di kabupaten dan ada di provinsi, nanti kalau di kabupaten kurang, kita siapkan dari provinsi," ujarnya.

Diungkapkan Gubri, terkait helikopter kapan diperlukan untuk bencana, itu siap. Walaupun helikopter untuk kebakaran hutan dan lahan sudah ditarik, tapi kalau ada bencana dan memerlukan helikopter itu sudah disiapkan. BNPB sudah menyiapkan, termasuk dari TNI AU. 

Dikatakan Gubri, akibat dampak La Nina yang melanda Indonesia, ada beberapa daerah di Riau yang berpotensi mengalami banjir. Di antaranya yakni Kabupaten Pelalawan, Kampar, dan Rokan Hilir.

"Terutama di sekitar sungai Kampar, Pelalawan, kemudian Rengat, Rohil, ini ada beberapa spot di daerah kita yang menjadi langganan banjir, termasuk Pekanbaru," sambungnya.

"Namun demikian karena ini sudah diingatkan kepada semua daerah, karena itu hari ini kita lakukan apel bersama untuk menyampaikan bahwa kita harus bersiap dengan ini," pungkasnya. *


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar