Industri

Mobil Listrik Cocok untuk Ibukota Baru

Ilustrasi mobil listrik. (Int)

JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menilai kendaraan listrik cocok digunakan untuk calon Ibukota negara di Kalimantan Timur. Pasalnya, kendaraan listrik cocok dengan semangat Ibu Kota yakni kota cerdas & ramah lingkungan.

Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani mengatakan, untuk mempercepatan penggunaan kendaraan listrik harus dimulai dari pemerintah. Saat ini pemerintah telah membuat langkah maju dengan memutuskan menggunakan kendaraan hibrida untuk mobil dinas menteri.

"Saya pikir itu akan menjadi terobosan Ibu Kota yang menggunakan kendaraan listrik baik hibrida ataupun baterai. Kenapa tidak toh kita masih punya waktu untuk membangun infrastrukturnya dari sekarang," ujarnya di Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Toyota Crown 2.5 HV G-Executive telah dipilih menjadi kendaraan dinas bagi para pejabat pemerintah setingkat menteri. Mobil ini ditopan oleh mesin hybrid 2.500 cc 4 silinder dengan potensi tenaga gabungan 226 PS.

Rosan menuturkan, salah satu tantangan kendaraan listrik selain intensitf untuk menekan harga jual ialah infrastruktur pengisian daya. Pertamina, PLN, dan swasta, katanya, perlu dilibatkan sehingga ekosistem kendaraan listrik bisa bertumbuh lebih cepat.

"Misalnya setiap SPBU harus ada charging port yang paling cepat memang mendorong BUMN dan tentu saja swasta juga didorong," katanya. (*)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar