Hari ini, Sabtu (23/9/2017), Rino Afrino ST MM mewakili Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo), bicara tentang keberlanjutan kelapa sawit di Paris, Prancis. Acara yang bertajuk ‘Susatainability Talk....’ itu terbanyak dihadiri NGO dan anggota parlemen Eropa.
Rino berangkat dari Indonesia hari Kamis lalu yang langsung menuju Kedutaan Besar Indonesia di Kota Paris. Di Kedutaan Besar Berkuasa Penuh Indonesia untuk Prancis itu Rino diterima sang Dubes, Letjen TNI Hotmangaraja Panjaitan.
Sebagai salah satu narasumber, Rino akan mengungkapkan realitas perkebunan kelapa sawit di Indonesia yang selalu didiskreditkan itu. Dianggap sebagai perusak lingkungan, sumber pencemaran, mempekerjakan anak-ank, dan pelanggar HAM.
Menurut Rino, dia akan menceritakan semua itu dalam makalahnya ‘Palm Oil ... a God’s Grace for Indonesian Smallholder’. Bahwa kelapa sawit itu adalah anugerah Tuhan YME untuk petani di Indonesia.
Selain bicara dalam forum ini, Rino juga akan melakukan pertemuan satu persatu dengan anggota parlemen, NGO dan masyarakat yang selama ini dikenal sebagai tukang protes kelapa sawit di Prancis. jss