Industri

Isuzu Dukung Program B 100

JAKARTA-Isuzu siap mendukung kebijakan pemerintah terkait penggunaan bahan bakar biodiesel hingga 100 persen (B100). Untuk B20, Isuzu telah menguji solar dengan campuran 20 persen minyak kelapa sawit di Jepang.

''Pak Jokowi sudah menyatakan ingin menerapkan biodiesel hingga B100. Tentu, pemerintah tidak akan main-main membuat itu karena sebelumnya Isuzu melakukan pengujian terhadap bahan bakar B20,'' ujar Marketing Division Head Astra Isuzu Andy Dwi Zatmoko di sela-sela gathering Isuzu Lovers and Friends (IL&F) di Sentul, Bogor, Sabtu, 9 Maret 2019, akhir pekan yang lalu.

Dalam rangka penerapan B20 yang diluncurkan awal September lalu, Isuzu telah mengirim sampel B20 ke Jepang untuk diuji coba pada kendaraan bermesin diesel, baik penumpang maupun komersial. Bahan bakar solar yang dicampur crude palm oil (CPO) itu di-running di mesin hingga jarak 1.000 kilometer. ''Nanti kalau B100 ada, pasti kita uji juga di Jepang,'' ungkap dia.

Meski begitu, Andy mengingatkan pemerintah agar berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait sebelum menerapkan kebijakan B100. Sebab, banyak pihak yang berkepentingan. Bukan hanya pabrikan otomotif seperti Isuzu. Namun, saat ini banyak pelaku usaha yang menggunakan kendaraan bermesin diesel. ''Apa pun kebijakan pemerintah, akan kami support. Yang penting sosialisasi dulu,'' tuturnya.

Andy berharap pernyataan Jokowi tersebut bukan hanya wacana. Sebab, jika berhasil diwujudkan, Indonesia akan terbebas dari ketergantungan terhadap bahan bakar fosil yang semakin mahal. ''Masalahnya sekarang, bisa tidak CPO diproses menjadi 100 persen solar? Mungkin, sekarang pemerintah sudah punya teknologinya, tapi masih dalam tahap penelitian, belum skala industri,'' kata dia. (tps)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar