Industri

Program B20 Diharapkan Mampu Serap Konsumsi CPO

JAKARTA-Director of Sustainability and Stakeholder Relations Asian Agri Bernard A Riedo mengatakan, sekitar 70 persen minyak mentah kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) Indonesia masih diekspor dan hanya 30 persen yang diserap dalam negeri. Oleh karan itu, melalui program biodiesel B20, pemerintah diharapkan mampu lebih menyerap CPO untuk kebutuhan dalam negeri.   

"Karena kalau mengandalkan konsumsi misalnya itu sulit, kalau B20 atau B30 nanti dijalankan harapannya penyerapan dalam negeri bisa sampai 40 persen, apalagi kalau biaya logistik sudah bisa dipangkas oleh infrastuktur yang baik," kata dia.

Menyangkut tahun politik, Corporate Affairs Director Asian Agri Fadhil Hasan berharap pemerintah menerapkan kepastian aturan. Tak lain, agar industri sawit tetap bisa stabil.

"Kebijakan konsisten dan kondusif, jangan sampai tekanan-tekanan karena tahun politik populis, pemerintahan melakukan perubahan-perubahan yang tidak baik untuk industri dan ekonomi," kata dia.

Sementara untuk meredam kampanye hitam yang selama ini terjadi di bisnis sawit, Asian Agri mendorong adanya diplomasi yang baik dari pemerintah dan asosiasi.

"Itu termasuk cara kita menghadapi black campaign nasional maupun internasional," pungkasnya.(*/kpc/rd)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar