Regulasi

Harga Tandan Buah Segar Kelapa Sawit

PEKANBARU- Harga Tandan Buah Segar Kelapa Sawit Provinsi Riau periode 5 - 11 Desember 2018 untuk kelompok umur yang banyak dijual yakni 10 - 20 tahun naik sebesar Rp 63,08/Kg. Kenaikannya mencapai 5,44 % dari harga minggu lalu  sehingga harga TBS periode saat ini menjadi Rp 1.222,52/Kg.

Kepala Seksi Pengolahan dan Pemasaran Perkembangan Mutu, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, Tengku Neni, Selasa 4 Desember 2018 menyampaikan bahwa kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.

Untuk eksternalnya ini dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah Indonesia yang akan membebaskan sementara pungutan ekspor minyak sawit mentah (Crude Palm Oil;CPO) dan turunannya. Ini terbukti menjadi sentimen positif dan berhasil menaikkan harga jual CPO dan meningkatkan volume ekspor.

Selain itu, lanjutnya implementasi penggunaan biodiesel 20% (B20) yang berlaku sejak September lalu juga berandil meningkatkan penjualan CPO dalam negeri. Data dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) menyebut permintaan CPO untuk biodiesel naik dari 400 ribu ton pada September menjadi 519 ribu ton per Oktober tahun ini.

Sementara itu faktor internal yang menyebabkan kenaikan harga TBS periode ini adalah naiknya juga harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan sumber data, terutama harga CPO. Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami kenaikan sebesar Rp 303,69/Kg, Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 220,00/Kg.

"Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 365,45/Kg, Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 291,28/Kg, dan PT. Musim Mas mengalami kenaikan sebesar Rp 200,00/Kg dari harga minggu lalu," ungkap Neni.

Sedangkan untuk harga jual kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan sebesar Rp 227,27/Kg, dan Asian Agri Group mengalami penurunan sebesar Rp 215,00/kg dari harga minggu lalu. Bayu

 


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar