Politik

Tak Bahagia di PKS, Presiden Persilahkan Pindah Parpol

Presiden PKS, M Sohibul Iman. (Int)

JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mohammad Sohibul Iman merespons perihal sikap pengurus dan kader PKS yang memilih mundur dari partainya. Ia mengatakan tidak tahu alasan para kader hengkang dari partainya.

"Kita kan tidak tahu alasan dasarnya, silakan tanyakan pada mereka. Tapi pada dasarnya berpartai berorganisasi sesuatu yang voluntary jadi sesuai dengan minat ya," katanya, seperti dilansir dari WartaEkonomi.com, Senin (29/10/2018).

Sohibul mengaku tidak mau mengambil pusing terkait sikap kadernya di beberapa daerah. Ia menegaskan untuk bergabung dalam berpartai biasanya didahului minat dan kesungguhan masing-masing kader.

"Jadi kalau memang mau bergabung dengan PKS ya kita terima, kalau di PKS sudah merasa tidak bahagia, mencari yang lain ya silakan juga," terangnya.

Lebih lanjut, Sohibul berharap para kadernya yang hengkang bisa lebih bahagia di tempat lain. Namun, ia meminta untuk kader yang sudah mengundurkan diri tidak membuat kegaduhan.

"Tapi tolong kalau sudah tidak betah jangan kemudian membuat kegaduhan. Kalau niatnya baik jangan gaduh, toh kita juga tidak memaksa," katanya. Efi
Sumber : WartaEkonomi.com

Sebanyak 80 kader dan pengurus PKS mengundurkan diri dari kepengurusan Kabupaten Banyumas dengan alasannya mereka diharuskan menandatangani pakta integritas loyalitas terhadap partai. Efi


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar