Politik

Ketua MPR Sebut Penyebab Korupsi Karena Mahalnya Dana Kampanye

Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan. (int)


JAKARTA - Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menyoroti salah satu penyebab korupsi yang banyak menyeret kepala daerah tersangkut kasus hukum adalah mahalnya ongkos politik (dana kampanye) untuk memenangkan Pilkada. Sementara gaji yang mereka dapatkan saat menjabat relatif kecil.

Kasus terbaru yaitu penangkapan Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadisastra pada Rabu (24/10/2018) karena diduga menerima suap jual beli jabatan. Total sudah ada 100 kepala daerah yang ditangkap karena korupsi.

"Ya pilihannya apa, kalau kamu mau jadi gubernur mesti bayar kan. Dari mana duitnya? Hayo. Termasuk presiden-lah berapa gajinya. Merunning dana kampanye segini gede gimana coba," kata Zulkifli di Jakarta, Kamis (25/10/2018). 

Zulkifli menyebut gaji bupati hanya sekitar Rp6,5 juta, ditambah tunjangan. Dengan pendapatan segitu, membuka celah untuk korupsi dengan jual beli jabatan atau model suap lain seperti modus korupsi yang sering diungkap KPK.

"Nah, inilah harus dipebaiki. Tapi pemilihan jadi bupati banyak, berarti kan ada kuasa, berarti ada KKN macam-mamcam. Nah itu yang saya kira itu harus sama-sama kita duduk, kita perbaiki," terang ketum PAN itu. Efi


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar