Humaniora

Tragedi Kapal Titanic (1) : Ribuan Penumpang Tewas di Hari Keramat

Hari naas itu hampir seabad berlalu. Namun, orang tak mudah menghapus tragedi Kapal Titanic dari ingatannya. Kapal yang semula ‘dijamin’ pembuatnya tak akan tenggelam itu akhirnya tenggelam juga. Ternyata, jauh sebelum musibah itu terjadi, beberapa paranormal merasa mendapat firasat buruk tentang kapal mewah itu.

Malam itu, 14 April 1912. Permukaan Samudra Atlantik Utara tampak tenang. Sebuah kapal besar bertuliskan Titanic melaju dengan kecepatan tinggi. Kapal mewah berbobot 46.000 ton ini mengangkut sekitar 2.207 penumpang dari Southampton menuju New York.

Tampaknya ini bukanlah pelayaran biasa. Sebab, kapal yang dielu-elukan sebagai unsinkable (tak dapat tenggelam) itu adalah kapal kebanggaan Amerika yang dirancang khusus dengan biaya besar.

Tepat setelah pukul 11.40 malam, kapal bergengsi ini menabrak satu-satunya gunung es di Samudra Atlantik Utara. Dari tabrakan ini kapal mengalami kerusakan berat dan dalam beberapa jam menghilang dari permukaan laut.

Sungguh ironis, kapal yang hebat ini hanya mampu menyelamatkan sekitar 705 penumpangnya. Sisanya dikabarkan tewas tenggelam karena persediaan pelampung dan sekoci Titanic jauh di bawah jumlah penumpang. jss


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar