Tampilkan Inovasi Terkini Hulu-Hilir Sawit

Pameran dan Konferensi SIEXPO 2024 Bakal Hadir Lagi di Riau

Pameran dan Konferensi SIEXPO 2024 Bakal Hadir Lagi di Riau

JAKARTA - Majalah Sawit Indonesia kembali mengadakan Sawit Indonesia Expo and Conference (SIEXPO) ke-2 yang akan berlangsung di Pekanbaru Convention and Exhibition (Ska-Coex), Riau, pada 8 – 10 Agustus 2024. SIEXPO 2024 akan mengambil tema “Kemitraan, Konsistensi Dan Strategi Penguatan Produktivitas Industri Sawit Indonesia” sebagai bagian dari kontribusi gagasan serta pemikiran untuk menjaga keberlanjutan Indonesia sebagai produsen utama CPO dunia.

“Di tahun ini, Majalah Sawit Indonesia kembali mengadakan Sawit Indonesia Expo(SIEXPO) and Conference 2024 dengan format kegiatan berupa pameran dan konferensi yang akan dihadiri pelaku industri sawit dari kalangan perusahaan, petani, akademisi, pelaku UKM, Santri, Pesantren, dan perguruan tinggi,” ujar Ketua Panitia Pelaksana SIEXPO 2024, Qayuum Amri.

Qayuum mengatakan SIEXPO 2024 ingin mengulang kesuksesan di tahun lalu yang dihadiri 2.000 pengunjung selama dua hari kegiatan berlangsung. Di tahun ini, waktu penyelenggaraan SIEXPO ditambah menjadi 3 hari setelah mempertimbangkan masukan dari pengunjung dan pelaku industri sawit.

“Waktu pameran sampai 3 hari untuk mengakomodir stakeholder sawit dan pegawai perusahaan perkebunan yang biasanya menikmati akhir pekan di kota Pekanbaru. Target kami, tahun ini jumlah pengunjung dapat melampaui 5.000 orang,” urainya.

Jumlah booth di tahun ini juga bertambah menjadi 120 booth. Hingga akhir Juni ini, jumlah booth yang terisi telah mencapai 90 booth. Selain itu, dikatakan Qayuum, panitia juga menyediakan booth untuk menampilkan unit alat berat dan mesin prosesing CPO yang berada di luar gedung ballroom. Sama seperti tahun lalu, panitia juga memberikan kesempatan kepada pelaku UKM, SMK Sawit, SMK Pertanian dan kalangan santripeneur terlibat dalam pameran ini untuk menampilkan produk andalan mereka khususnya berkaitan kelapa sawit.

Selain pameran, dijelaskan Qayuum, akan ada konferensi yang berlangsung selama tiga hari  untuk membahas isu berkaitan kemitraan, Bursa CPO, ISPO, produktivitas sawit, pengendalian ganoderma, mekanisasi, teknologi pabrik sawit, dan hilirisasi smallholder. Pembicara yang hadir adalah narasumber yang kompeten di bidangnya masing-masing.

“Masalah kemitraan dan produktivitas sawit ini menjadi faktor tantangan yang akan dihadapi industri sawit di masa depan. Apabila persoalan ini tidak menjadi perhatian bersama, kami khawatirkan industri sawit Indonesia akan goyah dan tumbang,” papar Qayuum yang pernah mengikuti short-course jurnalistik di Wee  Kim Wee School of Communication and Information, Singapura.

Dewan Pengarah SIEXPO 2024, Dr. Gulat ME Manurung mengatakan terimakasih kepada Majalah Sawit Indonesia yang konsisten menggelar event skala nasional.

“Dari beberapa kali saya mengikuti event yang sama, SIEXPO adalah yang terbesar dan merangkul semua stakeholder sawit” ujar Gulat.

Seperti tahun lalu, di SIEXPO 2024 ini nantinya APKASINDO akan menghadirkan Pengurus DPW APKASINDO mewakili 22 Provinsi.

“Dihari Pertama Kawan-kawan akan memakai baju budaya masing-masing provinsi sekaligus menggambarkan bahwa sawit adalah pemersatu bangsa dan hal ini mendapat dukungan penuh dari BPDPKS” kata Gulat yang baru terpilih secara aklamasi Periode ke II Ketua Umum DPP APKASINDO (Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia).

“Melihat rundown kegiatan selama tiga hari dan aneka cendramata dari 120 booth terutama booth BPDPKS “kawan-kawan petani sawit wajib hadir, rugi kalau tidak mendapatkan informasi terkini dan tentunya berfoto di event terbesar sawit Indonesia di Pekanbaru” tutur Gulat.

Sawit Indonesia Expo and Conference 2024 dijadwalkan akan dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang akan didampingi Forkompida Provinsi antara lain Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(rls)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index