PEKANBARU - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Disbun Provinsi Riau, Defris Hatmaja mengatakan bahwa harga TBS sawit Riau mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur untuk sepekan ke depan.

Defris menjelaskan, Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim penetapan harga pada hari ini, Selasa (11/4/2023) telah menetapkan harga TBS kelapa sawit periode 12 sampai 18 April 2023 mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur, dengan kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun sebesar Rp 40,08/Kg atau mencapai 1,47% dari harga minggu lalu.

"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.769,57/Kg," ujarnya.

Faktor penyebab naiknya harga TBS periode ini, kata Defria, karena terjadinya kenaikan harga jual CPO dari perusahaan yang menjadi sumber data.

"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa dari minggu lalu harga TBS yang ditetapkan oleh tim mengalami kenaikan. Kenaikan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor kenaikan harga CPO. Sedangkan sistem tata kelola penetapan harga TBS Provinsi Riau semakin membaik. Membaiknya tata kelola penetapan harga merupakan upaya yang serius dari seluruh stake holder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau. Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat," tukasnya

Berikut penetapan harga TBS Kelapa Sawit Riau periode 12 - 18 April 2023 :
Umur 3th (Rp 2.037,30);
Umur 4th (Rp 2.208,88);
Umur 5th (Rp 2.416,38);
Umur 6th (Rp 2.474,78);
Umur 7th (Rp 2.571,49);
Umur 8th (Rp 2.642,83);
Umur 9th (Rp 2.705,63);
Umur 10th-20th (Rp 2.769,57);
Umur 21th (Rp 2.650,72);
Umur 22th (Rp 2.637,26);
Umur 23th (Rp 2.626,05);
Umur 24th (Rp 2.513,92);
Umur 25th (Rp 2.452,25);