Pasien Rumah Sakit M Djamil Sempat Panik

Lebaran Kedua, Nias Diguncang Gempa 7,2

PADANG - Gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,2 mengguncang Nias Barat, Sumatera Utara. Gempa ini terasa hingga ke Sumatera Barat. Sejumlah warga yang tinggal di beberapa daerah di Sumbar merasakan getaran gempa cukup kuat.

Di Rumah Sakit Dokter Muhammad Djamil Padang, gempa Nias Barat sempat membuat kepanikan. Pasien dan keluarganya yang sedang berada di ruang perawatan berlarian menyelamatkan diri. Mereka keluar dari ruangan menuju halaman depan. Sebagian di antaranya naik ke lantai paling atas.

"Iya. Kita panik juga, sehingga berlarian menyelamatkan diri. Tapi hanya sebentar saja. Sekarang kita sudah kembali ke ruangan," kata Indra, salah seorang keluarga pasien di rumah sakit.

"Semuanya berlarian. Gempanya cukup kuat terasa," sebut Rini, keluarga pasien lainnya.

Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi RS M Djamil Padang, Gustavianof, mengatakan gempa sempat membuat panik pengunjung dan pasien. Namun, kondisi itu tidak mengganggu pelayanan.

Setelah gempa mereda, pasien dan pengunjung kembali ke ruangan masing-masing. Aktivitas warga juga kembali normal.

"Tidak mempengaruhi pelayanan perawatan pasien. Memang awalnya ada kepanikan akibat gempa, namun bisa ditenangkan petugas. Kondisi sekarang sudah tenang dan sudah seperti biasa," kata Gustavianof.

Meski terasa kuat, hingga kini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. Kabid Kedaruratan BPBD Kota Padang, Sutan Hendra mengatakan pihaknya belum menerima laporan apa pun.

"Hanya ada kepanikan di rumah sakit dan hotel-hotel. Kerusakan belum ada laporan," kata Sutan seperti dilansir detik, Jumat (14/05/21). (*)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar