JAKARTA - Serangan jantung kadang bisa terjadi secara seketika tanpa ada tanda-tanda sebelumnya. Hal ini bisa membuat seseorang menjadi sangat ketakutan.
Jantung merupakan organ vital tubuh yang berfungsi untuk mengalirkan semua darah serta menyaring darah yang kotor. Jika jantung tidak bisa berfungsi dengan baik, maka seluruh organ tubuh akan berhenti beroperasi dan bisa menyebabkan kematian.
Pada gaya hidup yang dimiliki oleh masyarakat saat ini, terdapat banyak hal yang bisa memicu munculnya masalah jantung ini. Terdapat beragam jenis masalah kesehatan jantung yang mungkin dialami seseorang.
Terdapat beragam penyakit jantung yang membahayakan seperti penyakit arteri koroner yang menyebabkan infark miokard atau yang umum dikenal dengan sebutan serangan jantung yang bisa berakhir dengan kematian. Belum lagi ada pula gagal jantung, penyakit katup jantung, penyakit pembuluh darah, hingga masalah jantung bawaan.
Masalah yang terjadi pada jantung ini sesungguhnya dapat dikenali sebelumnya. Dikumpulkan dari berbagai sumber, terdapat berbagai hal yang bisa menjadi tanda baahaya ketika jantung tidak bekerja dengan baik.
1. Munculnya Rasa Nyeri di Dada
Rasa nyeri di dada disertai dengan rasa berat saat bernapas sering keliru dipahami sebagai sakit maag. Rasa nyeri ini disertai pula dengan kesulitan bernapas, jantung berdebar, pusing, keringat, dan mual.
2. Tarikan di Otot Dada
Munculnya rasa tarikan di dada merupakan tanda bahwa ada hal yang tak benar pada jantung. Hal ini juga bisa terjadi karena aliran darah di jantung tidak berjalan dengan baik.
3. Munculnya Sesak Napas
Munculnya sesak napas merupakan suatu hal yang menjadi pertanda bahwa ada yang tak beres pada jantung. Hal ini terutama ketika rasa sesak napas ini muncul setelah melakukan aktivitas ringan.
4. Terjadinya Gangguan Tidur
Terjadinya gangguan tidur bisa jadi tanda bahaya adanya masalah jantung yang mengintai. Hal ini terutama ketika kamu mudah merasa lelah, berkeringat, dan mual.
Empat hal di atas bisa menjadi penanda adanya hal yang tidak beres di jantung. Namun untuk lebih pastinya, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter dan memeriksakan kondisimu. (*)