JAKARTA - Kanker payudara merupakan jenis kanker yang berbahaya bagi wanita setelah kanker serviks. Kanker, apapun jenisnya masih menjadi momok yang menakutkan karena harapan untuk sembuh dari penyakit sangat tergantung dengan daya juang pasien.
Untuk perempuan agar terhindar dari penyakit ini, Anda sebaiknya mengubah gaya hidup dan memperhatikan lingkungan, walaupun beberapa kasus kanker payudara disebabkan oleh faktor genetik. Lebih baik mencegah dari pada mengobati, bukan?
Berikut 9 cara untuk mencegah kanker payudara :
1. Nabati
Mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran berwarna cerah yang mengandung flavonoid seperti t terong, seledri, paprika, tomat, brokoli, apel, dan pir, diyakini dapat membantu menurunkan risiko kanker. Subtipe flavonoid yang disebut flavonol dan flavon memiliki potensi untuk mengatur pembelahan sel dan menghentikan pertumbuhan sel kanker payudara. makanan nabati
2. Menyusui
Ibu yang menyusui anaknya lebih dari 1 tahun minim risiko kanker payudara loh. Sebab, air susu ibu (ASI) mengandung alfa-laktalbumin dan asam oleat yang membatasi kemampuan sel tumor payudara untuk bertindak secara tidak normal.
3. Tetap aktif
Aktivitas fisik seperti olahrga dapat membantu mengurangi risiko kanker payudara hingga 25 persen hingga 30 persen. Aktivitas fisik yang dianjurkan yakni 45 -60 menit sehari.
4. Berhenti merokok
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Epidemiology, wanita yang merokok selama lebih dari 20 tahun dan wanita yang mulai merokok 5 tahun sebelum hamil memiliki risiko kanker payudara 35 persen lebih tinggi bila dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah merokok.
5. Menjaga berat badan
Berat badan yang ideal pastinya menyokong kesehatan tubuh. Ternyata, kelebihan berat badan meningkatkan risiko kanker payudara, terutama bagi mereka yang sudah menopause.
6. Batasi alkohol
Merujuk studi di British Medical Journal, wanita yang minum alkohol 5 hingga 14,9 gelas per hari berisiko kanker payudara
7. Hindari pil KB
Menggunakan pil kontrasepsi bahkan mereka yang sudah berhenti berisiko tinggi kena kanker payudara.
8. Batasi terapi penggantian hormon
Wanita yang menggunakan terapi hormon kombinasi selama lebih dari 3-5tahun meningkatkan risiko kanker payudara.
9. Menjalani skrining setiap bulan
Sebagai upaya deteksi dini kanker payudara sebaiknya anda melakukan skrining payudara. Dengan begitu jika benar anda menderita penyakit ini, bisa diobati dengan cepat. (*)