Lingkungan

Mirawati: Harga Cula Badak di Pasar Gelap Capai Rp1 Miliar

Pembicara dalam seminar Andalas Forum di Batam.

BATAM-Kepunahan hewan-hewan liar asli Indonesia, mulai dari harimau, gajah hingga badak, disebabkan harga mereka yang sangat tinggi di pasar gelap. Bayangkan, untuk harga harimau mulai dari kepala sampai ekornya, bahkan juga kumisnya mencapai hampir sebesar Rp400 juta. 

"Bahkan, untuk cula badak itu harganya lebih mahal lagu, berkisar di angka lebih dari Rp1 miliar. Inilah mengapa, kepunahan satwa dilindungi ini sangat cepat sekali," ujar Mirawati Soedjono Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial Ditjen KSDAE, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan saat menjadi pembicara di Andalas Forum, di Kota Batam, Jumat, 23 Februari 2019 kemarin. 

Dikatakan Mirawati, disinilah peran dari para pengusaha perkebunan untuk menjaga sumber hayati Indonesia yang tersisa. Baik itu dari pengalokasikan lahan untuk dijadikan kawasan konservasi tinggi. Atau mungkin, membuat koridor bersambung di antara lahan perkebunan. 

"Kami juga berharap koordinasi dengan pihak perkebunan dengan melaporkan satwa-satwa liar yang masuk ke dalam perkebunan mereka, untuk kami konservasi," ujar  Direktur Bina Pengelolaan Ekosistem Esensial Ditjen KSDAE ini. 


 


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar