Ekonomi

2019, Ekspor Nonmigas Ditargetkan Capai 175,9 Miliar Dolar AS

Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita

JAKARTA-Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menargetkan ekspor nonmigas tahun ini naik 7,5 persen atau sebesar 175,9 miliar dolar Amerika Serikat jika dibandingkan tahun lalu.

"Upaya untuk meningkatkan kinerja ekspor harus dilakukan sedini dan semaksimal mungkin di tengah kondisi pelambatan pertumbuhan ekonomi global," kata Enggar sebelum bertolak memimpin delegasi Indonesia ke Amerika Serikat (AS).

Kunjungan kerja yang akan berlangsung mulai Senin, 14 Januari  hingga 19 Januari itu diharapkan dapat menggenjot ekspor nonmigas.melalui keterangan resminya, kemarin.

Mendag dijadwalkan bertemu  Duta Besar Perwakilan Perdagangan AS (USTR Ambassador) Robert Lighthizer. Pemberian tarif preferensial, yaitu sistem preferensi umum (generalized system of preferences/GSP), bakal ditindaklanjuti. "Sebanyak 3.546 produk Indonesia diberikan fasilitas GSP berupa eliminasi tarif hingga 0 persen," ujarnya.

Enggar juga dijadwalkan bertemu CEO Kamar Dagang dan Industri (Kadin) AS Tom Donohue. Selain itu, pertemuan dengan para pelaku usaha AS. antara lain yang bergerak di sektor alas kaki dan garmen, serta para calon investor potensial, dilakukan dalam kunjungan kali ini.

"Dengan forum bisnis dan business matching. diharapkan, para pengusaha dapat bertransaksi secara langsung dan membangun bisnisnya sehingga nantinya dapat meningkatkan kinerja perdagangan kedua negara," ujarnya.

Sebanyak 15 pengusaha dalam negeri turut dalam misi dagang kali ini. Mereka antara lain bergerak di sektor kelapa sawit, aluminium, dan baja, hasil laut, kedelai dan gandum, kapas dan tekstil, kopi, ban mobil, emas dan perhiasan, serta daging sapi.(tps)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar