Ekonomi

Miris, Sawit Milik Petani di Sumut Dijual ke Aceh

MEDAN -  Miris, selama belasan tahun petani sawit di Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara, harus menjual tandan buah segar (TBS) mereka ke provinsi tetangga Sumatera Utara, yakni Provinsi Aceh.

"Kami petani sawit Tapanuli Tengah menjual TBS mereka ke Aceh karena PKS di sini tak pernah mau membeli TBS kami. Mereka hanya mau TBS dari kebun mereka sendiri," ujar salahsatu petani sawit kepada SAWIT+.CO, Kamis (8/11/2018).

Petani sawit itu meminta kepada.Sawit+.Co agar tidak disebut jatidirnya ikarena tidak ingin ada keresahan di kalangan mereka. 

Kata dia, ada tiga PKS (Pabrik Kelapa Sawit) di sekitar perkebunan milik petani. "Kami di Manduamas, ada dua PKS di sini. Satu lagi PKS di perbatasan Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kabupaten Tapanuli.Selatan," kata dia. 

Memang, ujar petani sawit tersebut, Kecamatan Manduamas tempat mereka tinggal letaknya berbatasan dengan Kabupaten Singkil, Aceh, yang memiliki sejumlah PKS.

"PKS di Kabupaten Singkil, Aceh, bersedia menerima TBS petani sawit," ujarnya. Kata dia, jarak dari Manduamas ke Singkil sekitar 60 kilometer dan jalannya berbukit dan berkelok-kelok. 

"Walau jauh dan berkelok, namun syukurnya, jalananya beraspal sehingga tidak menyulitkan saat membawa TBS mereka ke PKS-PKS di Kabupaten Singkil, Aceh," kata petani sawit tersebut. (Hendrik)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar