Ekonomi

Jokowi Ingatkan Dunia Soal Krisis Ekonomi Global

Presiden RI, Joko Widodo. (Bisnis.com)

NUSA DUA - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan negara-negara di dunia bahwa krisis ekonomi global sudah di depan mata. Presiden Jokowi bahkan menyebut jika situasinya bisa terulang seperti yang terjadi 10 tahun silam. 

Menurut Jokowi, saat ini dunia sedang memasuki sesi terakhir dari pertarungan ekspansi ekonomi global yang penuh rivalitas dan persaingan.
Sehingga, dunia menurutnya bergantung terhadap para pemimpin lembaga keuangan dunia seperti International Monetary Fund (IMF) dan World Bank (WB). 

"Kami bergantung pada bapak ibu semuanya, para pembuat kebijakan fiskal dan moneter dunia untuk menjaga komitmen kerja sama global. Saya sangat berharap bapak ibu akan berkontribusi dalam mendorong para pemimpin-pemimpin dunia untuk menyikapi keadaan ini secara tepat," kata Presiden Jokowi dalam pertemuan IMF dan WB di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018).

Dikatakan Jokowi, diperlukan kebijakan moneter dan fiskal yang mampu menyanggah dampak dari perang dagang, disrupsi teknologi dan ketidakpastian pasar. Karena itu pertemuan tahunan IMF-World Bank kali ini diharapkan bisa menyelesaikan persoalan itu.

"Saya harap pertemuan tahunan kali ini berlangsung rutin. Saya berharap bapak ibu semuanya mampu menyerap tenaga dan memetik inspirasi indahnya alam Bali dan Indonesia untuk menghasilkan kejernihan hati dan pikiran dalam memperbaiki kondisi finansial global untuk kebaikan kita bersama," katanya. Efi


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar