Lingkungan

Bayi Tissa Hilang, Ditemukan Masih Hidup Diasuh Harimau

Ada banyak kisah manusia hidup dengan binatang buas. Dari sekian kasus bocah diasuh binatang buas  itu, mungkin kisah berikut ini yang paling menarik. Kisah ini bermula ketika seekor harimau betina mendatangi sebuah kampung di Sri Lanka. Harimau ini membawa serta kedua anaknya.

Dalam waktu yang hampir bersamaan, seorang bayi dikabarkan hilang. Seluruh penduduk menduga, anak itu telah dimangsa harimau. Mereka pun panic. Tapi karena sang harimau tidak menunjukkan ancamannya, maka keadaan mulai tenang.

Beberapa tahun kemudian, kampung ini kembali geger. Warga menangkap makhluk mirip manusia, namun tingkahnya seperti harimau. Bocah ini dibawa pulang. Namun sulit karena tingkah sang bocah tak ubahnya seekor harimau.

Dengan segala usaha akhirnyadia berhasil membawa pulang sang bocah. Sebagian mengira, bocah harimau itu tak lain adalah si anak hilang beberapa tahun silam.

Dugaan ini dikuatkan dengan kemunculan induk betina yang sepertinya marah dan meneror kampung. Dengan terpaksa, induk ini dibunuh oleh warga kampung dengan alasan keamanan.

Sementara itu si bocah mendapat didikan seperti seorang manusia. Meski orang tuanya sendiri sulit untuk mengenali dan mengakuinya. Mereka memanggilnya Tissa.

Akhirnya Tissa dididik bersama dan menjadi asuhan seluruh kampung. Laki-laki ini masih hidup layaknya seorang manusia. Namun ia memiliki keanehan. Jika diganggu, sifat harimaunya masih muncul walau tak terlalu membahayakan.

Ia masih senang menggeram sambil tangannya mencakar-cakar. Kelebihan Tissa lainnya dibandingkan dengan manusia biasa, ia tak memiliki rasa takut terhadap harimau. Sebaliknya mereka tampak bersahabat.

Warga desa kerap menangkap basah Tissa yang bercengkerama dengan sang raja hutan dan binatang hutan lainnya seperti kera, beruang, atau rusa. Mereka layaknya teman yang lama tak berjumpa. Namun jika mengetahui kehadiran orang lain, binatang-binatang ini segera menghilang. jss

 


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar