Lingkungan

Riau Siaga Karhutla, BPBD Teruskan Pemadaman dan Pendinginan Lahan

Ilustrasi karhutla. (Int)

PEKANBARU - Setelah menetapkan status Siaga Karhutla pada 11 Febuari 2020, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mengatakan langkah antisipasi dan penanganan terus dilakukan secara simultan dan berkelanjutan.

Edward Sanger, Kepala BPBD Riau, mengatakan bahwa langkah tersebut dilakukan untuk mengantisipasi meluasnya kebakaran hutan dan lahan di beberapa titik rawan di Riau. Pihak BPBD Riau disebut terus melakukan koordinasi secara intensif dengan pemangku kepentingan terkait.

“Lamgkah penanganan di lapangan terus dilakukan. Hingga saat ini tim gabungan masih melakukan upaya pendinginan titik api dan asap yang berada di sekitaran lokasi dua kecamatan tersebut,” kata Edward, Senin (2/3/2020).

Adapun, Tim Satgas darat disebut masih  melakukan proses pemadaman dan pendinginan di beberapa titik panas di Riau seperti di Kecamatan Rupat dan Kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis.

Selain di Bengkalis, satgas darat juga melanjutkan upaya penanggulangan karhutla di Kota Dumai, Kebupaten Pelalawan, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Kampar, dan bahkan di Kota Pekanbaru.

Diharapkan berbagai langkah itu, lanjut Edward, dapat meminimalisir meluasnya titik api yang ada saat ini.

Memasuki bulan ketiga tahun ini, Provinsi Riau sudah terkendala cuaca panas dan angin kencang. Kendati alat pemadam disebut masih kurang, BPBD berkomitmen untuk menekan angka karhutla semaksimal mungkin tahun ini. (*)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar