Galeri Foto

Ginda Jadi Pemateri Dialog Kebangsaan di DPM UNRI

PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ginda Burnama ST MT, telah diundang untuk menjadi pemateri dalam dialog kebangsaan yang diadakan oleh DPM UNRI di Gedung BPMP Provinsi Riau pada Kamis (1/6/2023).

Ginda Burnama memiliki kehormatan khusus sebagai pemateri dalam acara tersebut. Acara ini juga dihadiri oleh beberapa pejabat dari Pemerintah Provinsi Riau serta unsur Forkopimda Riau.

Dialog Kebangsaan ini bertujuan untuk bertukar informasi, menyamakan persepsi, dan memotivasi masyarakat, terutama kaum milenial, dalam upaya meningkatkan wawasan dan pemahaman tentang kesadaran Bela Negara untuk membangun Sistem Pertahanan Negara yang tangguh.

Dalam kesempatan tersebut, Ginda Burnama mengatakan, "Kami lebih menyoroti aspek mahasiswa, khususnya kaum muda atau milenial. Kami berbicara tentang bagaimana mahasiswa dapat terus mempromosikan persatuan dan kesatuan sebagai suatu kebutuhan."

Selain itu, Ginda juga menyampaikan kepada mahasiswa bahwa membela negara adalah kewajiban setiap warga negara. Ia menjelaskan bahwa jika tidak ada kesatuan dalam hal ini, maka akan muncul ancaman baik dari dalam maupun luar negeri.

"Simbol-simbol seperti Pancasila, Bahasa Indonesia, Undang-Undang Dasar, bendera merah putih, dan konsep bernegara harus bersatu dan menjadi satu kesatuan. Ini adalah elemen-elemen yang menyatukan bangsa. Karena itu, kita sebagai warga negara harus terus membela negara kita agar kita tetap utuh tanpa perpecahan," paparnya.

Lebih lanjut, Ginda mengingatkan bahwa semua mahasiswa memiliki peran penting dalam mempersatukan bangsa melalui aktivitas positif di kampus. Ia mengapresiasi upaya para mahasiswa yang telah menjaga semangat nasionalisme.

"Kami benar-benar bangga dengan upaya yang telah dilakukan oleh mahasiswa saat ini dalam menjaga semangat nasionalisme dan kesatuan melalui simbol-simbol negara. Mengingat akan adanya ancaman nyata yang menargetkan generasi muda, peran mahasiswa sangatlah penting. Ancaman ini, seperti pengaruh negatif teknologi (cyber), dapat merusak generasi muda dan menjauhkannya dari nilai-nilai kemerdekaan," tambahnya.

Dalam menjalankan semangat Bela Negara, Ginda menjelaskan tiga aspek yang harus dijaga agar negara tetap utuh: kedaulatan bangsa, keselamatan bangsa, dan keutuhan wilayah NKRI. Ginda mengingatkan bahwa Indonesia memiliki keragaman yang perlu dipertahankan, dari Sabang hingga Merauke.

"Generasi muda sebagai penerus masa depan harus berperan dalam menjalankan semangat Bela Negara. Kita harus meyakinkan bahwa Indonesia tetap utuh dari Sabang hingga Merauke, dari pulau Miangas hingga Rote. Tidak boleh ada yang terpecah belah. Khususnya di Kota Pekanbaru, Riau ini," tegas Ginda, seorang politisi milenial.

Selain Ginda Burnama, acara tersebut juga melibatkan beberapa pemateri lainnya yang membahas mengenai kedaulatan dan keutuhan bangsa. (GALERI)