Industri

Tunas Baru Lampung (TBLA) Catatkan Kinerja Positif

Kelapa sawit. (Int)

JAKARTA - Pada semester I-2019, produsen minyak sawit mentah dan gula beserta turunannya, PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA, anggota indeks Kompas100) mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp4,12 triliun. Angka ini naik 3 persen secara tahunan dari periode sama tahun lalu yang senilai Rp4 triliun.

Wakil Direktur Utama TBLA Sudarmono Tasmin mengatakan, kinerja TBLA yang tumbuh positif di tengah tren penurunan harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) didorong oleh fokus TBLA yang bergerak di segmen hilir. 

"TBLA fokusnya di penjualan downstream, seperti minyak goreng, sabun, margarin dan juga biodiesel,” kata dia.

Dengan begitu, produk-produk dengan nilai tambah ini dapat menjadi penolong di tengah tren penurunan harga CPO. Jika dirinci, berdasarkan laporan keuangan TBLA semester I-2019, pendapatan TBLA dari produk pabrikasi dan turunan dari pengolahan hasil kelapa sawit turun tipis 1,45 persen secara tahunan, dari Rp2,89 triliun menjadi Rp2,85 triliun.  

Di samping itu, menurut Sudarmono, sebagian dari bahan baku CPO TBLA juga berasal dari pihak luar. “Sehingga dengan turunnya harga CPO, kami juga bisa menekan harga penjualan pokok kami,” kata dia.

Kinerja TBLA juga tetap tumbuh lantaran perusahaan ini juga berfokus pada produksi gula. Menurut Sudarmono, pada semester I-2019, penjualan produk pabrikasi dan sampingan dari pengolahan gula rafinasi dan gula mencatatkan kinerja yang baik. Pendapatan bisnis ini naik 14,5 persen secara tahunan, dari Rp1,11 triliun menjadi Rp1,28 triliun. Asal tahu saja, bisnis ini menyumbang 31 persen terhadap pendapatan total TBLA.

Dari sisi laba bersih, TBLA juga mencatatakan kenaikan 2,73 persen secara tahunan, dari Rp349,56 miliar menjadi Rp359,13 miliar per semester I-2019. Sudarmono yakin, hingga akhir tahun ini perusahaannnya akan tetap mencatatkan kinerja positif. (*)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar