PALEMBANG–Perusahaan Daerah Pertambangan dan Enegeri (PDPDE) Gas Sumsel akan meresmikan Bunker Minyak di Kabupaten Musi Banyuasin, menyusul diperolehnya hak mengelola angkat dan angkut dari PT Pertamina.

Direktur Utama PDPDE Gas Murdai Madang mengatakan, bahwa tanggal 19 Desember 2018 ini di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) akan diresmikan Bunker Minyak. Dia berharap Gubernur Sumsel ataupun Wakil Gubernur Sumsel bisa dapat hadir pada peresmian tersebut.

"Tanggal 19 Desember ini Insya Allah akan kita resmikan Bunker Minyak di Muba dimana saat ini mendapat hak untuk mengelola angkat dan angkut dari PT Pertamina," katanya, Kamis,13 Desember.

Lanjut Murdai, saat ini PDPDE telah mendapat kewenangan atau hak angkat (exploitasi) dan angkut (distribusi) di wilayah Muba dari Pertamina dengan kondisi minyaknya harus dijual ke Pertamina dengan harga yang ditetapkan Pertamina.

"Kami sangat mengharapkan sekali di peresmian Bunker nanti Gubernur Sumsel ataupun Wagub Sumsel bisa hadir karena peresmian ini mempunyai nilai yang sangat strategis," katanya.

Sementara itu, Wagub Sumsel Mawardi Yahya menyambut baik atas kehadiran PDPDE gas. Dia berharap PDPDE terus meperluas kerjasama serta lebih berkontribusi sehingga PDPDE dapat menjadi penyumbang PAD yang luar biasa.

"Kami sadar bahwa selama PDPDE ini bisa dibilang lahir kerjasamanya, saya melihat data tidak ada penyertaan modal dari (Pemprov) Sumsel. Akan tetapi Alhamdulillah kita mendapat kontribusi dari PDPDE Sumsel itu 6 (enam) sampai 7 (tujuh) Milirar pertahun. Saya harap kedepan kerjasama ini diperluas sehingga kedepan PDPDE Sumsel akan menjadi penyumbang PAD yang luar biasa," kata mantan Bupati Ogan Ilir dua periode. (akbar)