PEKANBARU-Sejak redaksi Sawitplus.co pindah kantor di Perumahan Bhakti Indah, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, berbagai kalangan saling berdatangan. Untuk ngobrol santai sambil mendiskusikan sesuatu.

Nah, Kamis (6 September 2018) kemarin, giliran dari PT Tasma Puja yang datang bertandang ke redaksi Sawitplus.co. Diwakili Ariansyah Putra SH, bersama awak redaksi berbincang panjang tentang sawit dan masa depannya.

Tentang perang dagang antara Amerika Serikat vs China, tentang bea masuk impor India yang naiknya tidak kira-kira, juga ambruknya ekonomi Turki yang ikut berpengaruh terhadap ekonomi negara-negara berkembang.

Sambil ngopi, merokok dan mencicipi camilan, pembicaraan itu mengalir kemana-mana. Juga bagaimana mengedukasi rakyat agar produksinya tambah meningkat dan memenuhi asas sustainability dan tracebility.

“Sekarang memang sawit makin banyak persoalan. Padahal intinya kan hanya soal persaingan usaha antara negara penghasil minyak bunga matahari, minyak kedelai, dengan negara penghasil minyak sawit. Tapi kita percayakan semuanya pada negara,” kata Arie. jss