JAKARTA - Tiga negara penghasil sawit, yakni Colombia, Ghana dan Honduras, menghadiri pertemuan ke-20 Senior Officials Meeting (SOM), bersama dengan negara produsen utama kelapa sawit di dunia, Indonesia dan Malaysia.
Dalam pertemuan tersebut ketiga negara sepakat untuk menjadi anggota Dewan Negara Produsen Produsen Kelapa Sawit (CPOPC).
Sekretaris Jenderal Kementerian Perusahaan Perladangan dan Komoditi (MPIC) Malaysia, Ravi Muthayah, menyambut baik dukungan terhadap inisiatif CPOPC dalam menjalin kerjasama untuk kepentingan dan kemajuan industri minyak sawit di tingkat global.
- Baca Juga Astra Agro Raih Anugerah Tempo dan TII
Dia juga berharap ketiga perwakilan negara produsen kelapa sawit yang hadir akan menjadi anggota penuh CPOPC dalam waktu dekat.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko), Musdhalifah Machmud, optimis terhadap pengembangan sektor perkebunan kelapa sawit. Nampak dari tren positif kenaikan harga minyak sawit global, kendati masih ada kekhawatiran terhadap industri akibat situasi pandemi.
Tercatat ketiga perwakilan Negara Pengamat mengapresiasi CPOPC yang telah mengundang mereka dalam pertemuan sebagai proses menuju ke anggotaan penuh. Mereka menyampaikan kesiapan untuk bekerja sama mendukung kepentingan bersama negara-negara penghasil kelapa sawit melalui CPOPC.
Dalam keterangan tertulis diterima InfoSAWIT, terlebih masa pndemi Covid-19 telah berdampak kepada produksi minyak kelapa sawit. Namun demikian, negara-negara produsen kelapa sawit tetap melanjutkan program nasional mereka untuk mendukung industri kelapa sawit, memperbaiki kapasitas dan kesejahteraan petani kelapa sawit, serta menjaga nilai penting sektor ini untuk kepentingan nasional dan global.
Dalam pertemuan teresebut juga membahas sejumlah isu antara lain inisiatif dan kegiatan untuk pekebun kecil, kampanye positif, riset dan kajian, dan isu keberlanjutan. CPOPC diharapkan tampil memimpin upaya melawan kampanye negatif dan komunikasi dengan dukungan penuh negara-negara anggota.
Sekadar informasi, CPOPC mengundang negara peninjau CPOPC dan negara-negara penghasil kelapa sawit lainnya untuk ikut serta dalam upaya-upaya bersama di negara-negara konsumen dan juga di forum regional dan internasional termasuk di badan-badan Persatuan Bangsa-Bangsa.
Aliansi global petani kelapa sawit juga akan dikembangkan menjadi sebuah wadah bersama sebagai ujung tombak seluruh kepentingan industri kelapa sawit. Para pekebun kecil di ketiga negara peninjau juga berpartisipasi dan secara aktif berkontribusi pada kegiatan Smallholders Outreach Program ditiga kawasan yaitu Asia dan Pasifik, Amerika Selatan dan Tengah, serta Afrika. *