Ekonomi

ITB Temukan Katalis Bahan Bakar Ramah Lingkungan Berbasis Sawit

Kelapa sawit. (Int)

JAKARTA - Pusat Rekasaya Katalisis Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil mengembangkan katalis untuk produksi green fuel atau bahan bakar ramah lingkungan berbasis minyak kelapa sawit yang setara Solar atau Pertamax.

Katalis adalah salah satu komponen penting dalam proses pengolahan minyak bumi yang selama ini masih banyak tergantung dari impor. Katalis bernama BIPN yang dikembangkan oleh ITB dan Pertamina Research and Technology Centre (RTC) ini dapat memproduksi bahan bakar beroktan 90-120. 

"Pemerintah sangat menghargai Perguruan Tinggi yang telah mengembangkan komoditas lokal seperti CPO menjadi green fuel yang setara dengan Solar atau Pertamax," ujar Menko Perekonomian Darmin Nasution di Jakarta.

"Proses ini tentunya akan memakan waktu dan biaya yang tidak sedikit, namun di masa depan akan mengurangi ketergantungan kita terhadap impor BBM," sambung dia.

Saat meninjau Laboratorium Teknik Reaksi Kimia ITB di Bandung, Darmin menilai hasil pengembangan katalis bisa diarahkan sebagai substitusi impor yang akan menghemat devisa negara. Selain itu Darmin juga berharap, ITB dapat mengembangkan katalis khusus secara komersial yang akan menjadi pendorong diproduksinya green fuel berbasis CPO. 

"Tentunya ITB dapat bekerja sama dengan dunia usaha seperti PT Pertamina," kata dia. 

Mantan Gubernur Bank Indonesia itu juga mengimbau agar Kementerian dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS), memberi dukungan penuh terhadap penelitian dan pengembangan bahan bakar nabati. Tujuannya agar industri Biohidrokarbon Nasional bisa mendukung ketahanan energi pun dapat diwujudkan. (*)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar