ROKAN HULU-PT Perkebunan Nasional (PTPN) V meluncurkan program BUMN untuk sawit rakyat di desa Kumain, kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, Kamis, 11 April 2019. Program tersebut bertujuan untuk mendorong produktifitas lahan sawit yang dikelola sendiri maupun mitra petani secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan di daerah Riau.
Acara ini dihadiri Menteri BUMN Rini Soemarno, Direktur Utama PTPN V Jatmiko K. Santosa, Gubernur Riau Syamsuar, jajaran Direksi Himbara (Mandiri, BRI, BNI) dan Bupati.
Direktur Utama PTPN V Jatmiko K. Santosa mengatakan, program peremajaan kelapa sawit rakyat ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani plasma dan selaras dengan program sawit untuk rakyat yang dicanangkan pemerintah.
Menurut Jatmiko, PTPN V sebagai inisiator Program peremajaan kelapa sawit rakyat mengungkapkan sudah melakukan peremajaan kebun sawit plasma sejak 2012, dengan total lahan yang telah diremajakan mencapai 3.479 hektar di daerah kabupaten Rokan Hulu dan Siak.
Untuk melancarkan program ini, PTPN V bekerjasama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Himbara, Pemerintah Kabupaten serta petani plasma. Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara BPDPKS, Pemkab tingkat II, Himbara, PTPN V dengan KUD binaan PTPN V.
Dalam perjalanannya, dalam jangka waktu empat bulan di tahun ini, PTPN V telah melakukan peremajaan kelapa sawit seluas 725 hektar di kawasan lahan milik KUD Makarti Jaya, kabupaten Rokan Hulu dengan menghabiskan total biaya Rp 42,7 miliar yang berasal dari dana hibah BPDPKS dan dana pendamping dari BNI.(tps)