Politik

Ini Daftar LSM Lingkungan Terima Dana Asing

Dana asing mengalir deras di banyak Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Dana itu untuk membiayai operasional mereka dalam kiprahnya di Indonesia. Ini yang membuat DR Ricky Avenzora meminta pemerintah tidak membiarkan itu terjadi. Sebab terbanyak, dana itu untuk memuluskan kepentingan asing di Indonesia, dan merugikan negeri ini. Ricky mengutip http://www.climateandlandusealliance.org/ yang menyebut, banyak LSM penerima dana lingkungan dari lembaga Climate and Land Use Alliance (CLUA) yang berpusat di San Francisco, California, AS. Mereka di antaranya adalah HuMa (575 ribu dolar AS), Jerat (114 ribu dolar AS), FPP (3.573,477 dolar AS), AMAN (699,826 dolar AS), JKPP (800 ribu dolar AS), KKI WARSI (595,289 dolar AS), Kemitraan (1.230,400 dolar AS), Mongabay Org Corp (735 ribu dolar AS), RAN (2.096,000 dolar AS), Samdhana Inc. (3.922,429 dolar AS), WetlandS Int. (249,962 dolar AS), WWF (200,445 dolar AS), dan WALHI (536,662 dolar AS). Lembaga lain yang juga terlihat sebagai penerima dana adalah SEKALA (1.316,939 dolar AS), CIFOR (415,000 dolar AS), FFI (449,218 dolar AS), dan ICRAF (497,196 dolar AS) serta Stichting Oxfam Novib (700 ribu dolar AS). jss


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar