KAMPAR - Pemerintah Kabupaten Kampar terus mempercepat upaya penanganan Corona Virus Disease (COVID-19). Mendukung hal tersebut, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), PT Asia Pacific Rayon (APR) dan Asian Agri menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga kesehatan di Kabupaten Kampar. Bantuan diterima langsung oleh Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kampar, Selasa (21/4), di Bangkinang, Kampar.
Bantuan yang diserahkan berupa 950 baju pelindung (hazmat), 50 baju pelindung ICU, 10 ribu masker, 10 ribu sarung tangan medis (glove), 50 kacamata medis (google) untuk digunakan oleh para tenaga kesehatan, seperti dokter dan perawat yang menangani pasien COVID-19.
Stakeholder Relations Manager RAPP wilayah Kampar dan Kuansing, Andrisman mengatakan bantuan tersebut merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam mendukung pemerintah melalui satuan gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 di Kampar. Terlebih APD merupakan kebutuhan penting pada masa tanggap darurat ini.
“Kami berharap bantuan ini dapat segera digunakan oleh tenaga kesehatan sehingga bisa bekerja maksimal dalam menjalankan tugas sekaligus bisa melindungi diri dari risiko penularan virus. Di mata kami, kerelaan dan keberanian mereka adalah wujud nyata tindakan kepahlawanan sesungguhnya,” ujarnya.
Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto menyampaikan terima kasih atas dukungan RAPP, APR, dan Asian Agri untuk penanganan COVID-19 di Kampar. Catur mengatakan bantuan APD ini sangat berarti bagi para tenaga medis sebagai benteng pertahanan di masa pandemi ini.
"Saya yakin dan percaya bantuan ini sangat bermanfaat karena kita memang harus memiliki stok APD yang cukup sehingga dapat menjadi jaminan bagi tenaga kesehatan kita untuk memberi rasa aman dan nyaman dalam bertugas, sekali lagi terima kasih," ujar Bupati.
Dalam pemberian bantuan ini RAPP, APR, dan Asian Agri bekerjasama dengan Tanoto Foundation dan RGE Indonesia, yayasan filantropi dan kelompok perusahaan manufaktur global berbasis sumber daya alam, yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto. (*)