Ekonomi

Virus Corona Tekan Rupiah ke Level Rp14.175 per Dolar AS

Ilustrasi rupiah dan dolar AS. (Int)

JAKARTA - Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.175 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (5/3/2020) sore. Posisi tersebut melemah 0,44 persen dibandingkan nilai pada penutupan perdagangan pada Rabu (4/3/2020).

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.168 per dolar AS atau menguat dibandingkan posisi Rabu (4/3/2020) yakni Rp14.171 per dolar AS.

Rupiah tak sendirian. Sore hari ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia juga terpantau melemah terhadap dolar AS. Tercatat, baht Thailand melemah 0,56 persen, yuan China melemah 0,25 persen, dan lira Turki 0,23 persen.

Selanjutnya, dolar Singapura melemah 0,22 persen, diikuti peso Filipina 0,17 persen serta rupee India 0,13 persen. Di sisi lain, penguatan terjadi pada won Korea 0,54 persen, ringgit Malaysia 0,35 persen, yen Jepang 0,27 persen, dan dolar Hong Kong yang menguat tipis 0,02 persen terhadap dolar AS.

Kemudian di negara maju, mayoritas nilai tukar bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Terpantau, dolar Australia dan dolar Kanada masing-masing melemah sebesar 0,03 persen dan 0,17 persen. Sementara, euro dan poundsterling Inggris menguat dengan nilai masing-masing sebesar 0,01 persen dan 0,15 persen terhadap dolar AS.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menilai pelemahan rupiah hari ini disebabkan oleh sentimen penyebaran virus corona di negara-negara luar China.

Ibrahim menyebut masih ada kehawatiran pada pasar atas meluasnya negara-negara yang telah terpapar virus corona (covid-19).

"Penyebaran virus corona di China memang sudah mereda. Namun kini yang dicemaskan adalah penyebaran di negara-negara lain yang kian masif," kata Ibrahim, Kamis (5/3/2020).

Berdasarkan data satelit pemetaan ArcGis per pukul 07:23 WIB hari ini, jumlah kasus covid-19 di seluruh dunia mencapai 95.125 dengan korban jiwa yang juga semakin bertambah menjadi 3.254 orang.

Kasus covid-19 di Korea Selatan semakin bertambah menjadi sebanyak 5.621, sementara Italia berjumlah 3.089, dan Iran (2.922). Di AS, korban meninggal akibat virus corona bertambah menjadi 11 orang. Mereka yang tutup usia tinggal di daerah-daerah padat penduduk seperti New York dan Los Angeles.

"(Data) Ini semakin membuat cemas, karena ada kemungkinan virus bisa menyebar dengan cepat," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ibrahim memprediksi rupiah berpotensi bergerak di kisaran Rp14.120 hingga Rp14.200 per dolar AS pada perdagangan Jumat (6/3/2020) esok. (*)


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar