Kenali Watak, Anda Mampu Kok Cegah Penyakit

Jumat, 01 Desember 2017

Zodiac membagi karakter manusia dalam 12 simbol. Shio membedakan watak manusia dalam 12 lambang binatang. Sedang ayurveda cukup memilah pembawaan manusia ke dalam tiga kelompok besar. Jika zodiac dan shio banyak berurusan dengan karakter, asmara, karier, dan keuangan, maka ayurveda memfokuskan pada kesehatan jasmani dan rohani. Keunikan ayurveda, untuk pengobatan dan pencegahan penyakit selalu melibatkan karakter dan unsur yang menonjol dalam diri seseorang. Ayurveda muncul lebih dari 5000 tahun yang lalu. Karena itu, ilmu ini dianggap tertua di dunia. Meski berasal dari filosofi Buddhisme, bukan berarti ayurveda tak bisa diikuti oleh umat lain. Ayurveda tak berkaitan dengan agama. Ilmu ini memusatkan perhatian pada tiga hal : menyembuhkan penyakit, mencegah penyakit, dan mencapai kehidupan panjang umur. Orang yang sehat adalah orang yang tubuh (shrira), pikiran (manas), dan jiwanya (atman) dalam keadaan yang harmonis. Jika salah satu terganggu, maka orang itu tak dapat dikatakan sehat meski tubuhnya segar-bugar. Ayurveda adalah ilmu atau kebijaksanaan tentang kehidupan.  Berasal dar Ayur berarti  kehidupan dan Veda adalah ilmu atau kebijaksanaan. Pengetahuan tentang kehidupan ini diterapkan dengan cara mengetahui kebutuhan dan perawatan diri sendiri untuk menciptakan harmoni. Prinsipnya adalah : (1) bersentuhan dengan alam, (2) menyeluruh dan murni, (3) kita adalah apa yang kita makan.

Prinsip Ayurveda secara umum hampir sama dengan prinsip Tao, Prana, Kundalini. Yakni, bahwa tubuh manusia teraliri energi yang hidup dan dapat digerakkan sesuai kehendak penggeraknya.

Bedanya, energi atau dosha dalam Ayurveda dihadirkan dalam tiga karakter : vata, pitta, dan kapha. Ketiganya ada dalam tubuh manusia dalam jumlah yang tak pasti dan dapat berubah-ubah. Jika yang satu dominan maka yang lainnya tenggelam. Prinsip ayurveda lainnya ialah kesehatan dan kebahagiaan bersumber dari keseimbangan sejati. Seimbang berarti diam dan stabil, padahal kehidupan identik dengan gerak dan perubahan. Jadi, bagaimana kebahagiaan dapat dicapai jika tubuh dan pikiran dihidupkan oleh tiga kekuatan yang selalu bergerak ini ? Yang paling mudah adalah membayangkan ketiga unsur dalam tubuh kita itu sebagai suatu bangun segitiga. Jika ketiga sisi seimbang, maka segitiga dalam keadaan stabil dan diam. Jika salah satu kehilangan keseimbangan, maka segitiga akan tertarik ke arah sisi yang daya tariknya paling kuat. Demikian pula dengan energi atau dosha dalam tubuh. Setiap orang diwakili oleh salah satu dosha. Namun, energi itu dapat digerakkan sesuai keinginannya. Sebagai contoh sederhana, seseorang yang memiliki unsur vata paling menonjol biasanya sering menderita gangguan pencernaan. Unsur vata atau udara yang mempengaruhi dirinya menjadikan jumlah gas dalam tubuhnya berlebihan sehingga menyulitkan proses pencernaan. Sebagai pengobatannya, ia harus banyak memakan bahan-bahan yang berunsur kapha atau air. Selain dengan cara makan, ia dapat mengurangi unsur vata dengan cara lain, misalnya mengolah pernafasan, pemijatan, atau meditasi. Demikian pula dengan kondisi jiwa seseorang. Jika seseorang dikuasai pitta, maka sifatnya menjadi ambisius, suka berdebat dan ingin selalu menang. Agar seimbang, ia perlu menerapkan sifat kapha yang santai tapi pasti atau vata yang penuh dengan toleransi.

Mengenali Jati Diri

Jika mengikuti ajaran ayurveda, maka yakinlah bahwa Anda pun dinaungi salah satu dosha yang paling menonjol. Apakah Anda termasuk seorang vata (angin), pitta (api), atau kapha (air)? Bagaimana cara mengetahuinya ? Ini ciri masing-masing dosha yang mudah dikenali dan berguna sebagai acuan pengobatan ayurveda.

Vata

Ciri Fisik : Posturnya sangat tinggi atau sangat pendek, biasanya kurus, bahu dan pinggul sempit, tulang-tulang sendi menonjol, rambut kering, kuku pucat dan rapuh, gerakan mata cepat, kulit kering, sedikit berkeringat. Selera makan : Meski kurus, nafsu makannya besar dan tak teratur, sering makan dan cepat kenyang, minumnya tanpa ukuran, sering kehausan. Orang vata sangat sulit menaikkan berat badannya. Pembuangan : sering sembelit, kembung, perut berbunyi, tinja keras, dan berwarna gelap. Pada saat-saat lain justru mengalami diare. Hasrat Seksual : Bervariasi, sangat dipengaruhi fantasi, sering kelelahan setelah berhubungan.  Siklus menstruasi (khusus wanita): tidak teratur, aliran darah tak lancar dan bergumpal, sesekali diiringi kejang perut. Kepribadian : berubah-ubah, cepat beradaptasi dengan lingkungan, mudah membina hubungan tapi tak pandai mempertahankan, sulit membuat keputusan.

Pitta

Ciri fisik : posturnya sedang, dengan ukuran organ rata-rata dan seimbang, cenderung atletis, bahu dan pinggul cukup lebar, rambut tipis dan halus, kuku kuat, tatapan mata tajam, kulit halus dan sensitif, keringat sedang. Selera makan : selera makannya kuat, berlebihan, dan butuh waktu makan dan minum yang teratur. Orang Pitta mudah menaikkan dan menurunkan berat badan dengan melakukan diet tertentu. Pembuangan : teratur, tinja cair, jarang mengalami gangguan pencernaan Hasrat seksual : selalu bergairah, cenderung mendominasi pasangannya, bisa mengatur irama sehingga tak cepat lelah. Siklus menstruasi (khusus wanita) : teratur, aliran darah lancar, namun sering disertai kejang perut. Kepribadian : berani, ambisius, cekatan, suka bersaing, berbakat memimpin, suka memaksa, mudah tersinggung, namun bukan pendengki.

Kapha

Ciri fisik : pendek dan kekar, tubuhnya padat berisi, bahu lebar dan otot kuat, rambut tebal dan bergelombang, kuku keras dan kemerahan, gerakan mata lambat, kulit berminyak dan sedikit kerutan, keringat berlebihan. Selera makan : stabil, tahan lebih lama tanpa makan dan minum karena memiliki cadangan energi yang banyak, jarang merasa haus. Pembuangan : teratur dalam jumlah yang banyak, jarang mengalami gangguan pencernaan Hasrat Seksual : terkesan lambat, terlampau stabil, namun bertahan lebih lama dibandingkan vata dan pitta Siklus Menstruasi (khusus wanita) : teratur, tanpa kejang perut namun disertai gangguan lain seperti payudara mengeras dan sakit. Kepribadian : tenang, dapat diandalkan, lama beradaptasi, mampu mempertahankan hubungan, lamban dan kurang inisiatif, penghemat dan pandai mengatur orang maupun barang. Jika Anda memiliki ciri-ciri yang hampir mirip dengan salah satu dosha di atas, maka itulah unsur yang menaungi Anda. Seseorang bisa saja memiliki dosha ganda, misalkan vata-pitta atau vata-kapha, atau pitta-kapha. Jadi sifat dan kondisi Anda bisa saja merupakan kombinasi dari salah satu atau seluruh unsur. Pengenalan jati diri dari sudut pandang ayurveda ini dijadikan pedoman dalam pengobatan. Jadi, kenali diri Anda baik-baik. iz/jss