INHU - Bertepatan pesta adat gawai tradisi Suku Talang Mamak, kedatangan Sahat Martin Philip Calon DPD Dapil Riau disambut baik oleh masyrakat Talang Mamak di Desa Talang Gedabu, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Inhu pada Senin 08 April 2019.

Para Batin, Mangku, atau pemimpin adat para tetua suku merasa senang atas kedatangan Sahat tersebut. " Baru kali ini kami didatangi Caleg DPD, dan langsung melihat kondisi desa kami yang begini," kata Madi, salah satu Batin yang hadir pada pertemuan itu.

Pada kesempatan itu, Sahat melihat langsung pelaksanaan pesta adat gawai yang sangat tradisional. kunjungan ini juga sebagai wujud dukungan agar RUU Masyarakat Adat segera disahkan.

"Agar tradisi seperti ini terus dilestarikan, maka harus ada payung hukum yang mengatur tentang hak-hak masyarakat adat. Makanya kita mendukung agar RUU Masyarakat Adat bisa disahkan," kata Sahat.

Di samping menyaksikan pesta adat gawai, Sahat juga berkesempatan berdialog dengan para tokoh adat. Sejumlah aspirasi disampaikan oleh para tokoh adat Talang Mamak, mulai dari kesehatan, pendidikan, infrastruktur seperti jalan dan kelistrikan.

"Sudah menjadi tanggungjawab DPD, apabila terpilih nanti harus mengawal pelaksanaan program-program dan alokasi dana pendidikan untuk masyarakat terkhususnya masyarakat adat Talang Mamak yang sebagian besar masih rendah tingkat pendidikannya," tegas Sahat.

Menurut Sahat, masyarakat adat menjadi satu fokus perjuangan dalam pencalonannya. Sebelumnya Sahat juga sudah mengunjungi suku Sakai yang ada di Duri, Kabupaten Bengkalis, Riau. 

Kedatangan Sahat ke Desa Talang Mamak juga mendapat respon positif dari para tokoh adat. Pasalnya Sahat menjadi calon DPD yang pertama kali mengunjungi masyarakat Talang Mamak dan melihat langsung kondisi pedesaannya, bahkan dirinya menyempatkan makan bersama dengan para tokoh adat Talang Mamak. "Saya senang melihat acara adat dan tradisi Talang Mamak yang masih terus dilestarikan," kata Sahat kepada Sawitplus. (dan)