Peremajaan sawit sedang digalakkan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah melakukan itu di dua provinsi, Sumatera Selatan dan Sumatera Utara. Berkat itu, maka replanting ini sedang booming. Petani swadaya maupun perusahaan ramai-ramai meremajakan pohon sawitnya yang berumur tua. Program itu ternyata berdampak langsung pada perusahaan yang bergerak di pembenihan kelapa sawit. Salahsatunya adalah Asian Agri. Perusahaan ini hasil penjualan benih sawitnya meningkat. Hingga Oktober 2017, penjualan benih sawit Asian Agri yang bernama Topaz meningkat lebih dari 100% dibanding tahun sebelumnya. "Program pemerintah dalam peremajaan kebun sawit petani berpengaruh positif. Ini terus mendorong permintaan dan penjualan benih kelapa sawit Topaz  yang diproduksi Asian Agri," kata Fadhil Hasan, Direktur Corporate Affairs Asian Agri, Selasa (28/11). Menurutnya, Asian Agri juga mengajak berbagai pihak untuk bekerja sama dalam pemakaian benih sawit yang asli. Itu agar produksi sawit menjadi lebih baik. Dan menurut Fadhil, hingga Oktober, jumlah petani yang menggunakan benih Topaz meningkat 75% dibanding tahun sebelumnya. Kata Fadhil, ke depannya, Asian Agri akan berupaya menyediakan benih Topaz yang dibutuhkan petani untuk hasil produksi yang lebih baik secara kualitas dan kuantitas. Dan ini dapat dilakukan jika terdapat komitmen dari petani dan dukungan pemerintah serta lembaga terkait dalam peremajaan kebun sawit rakyat. jss