Ekonomi

Kabaharkam Polri Ingatkan Riau Ancaman Resesi Ekonomi

Kabaharkam Polri, Komjen Pol Agus Andrianto. (Foto: Bayu)

PEKANBARU - Pandemi covid-19 Talu mengguncang dunia sejak akhir 2019 lalu. Virus yang telah mengubah tatanan kehidupan dunia ini, selain menggangu kesehatan, juga berdampak pada perekonomian dunia. 

Kabaharkam Polri, Komjen Pol Agus Andrianto, mengungkapkan, gangguan perekonomian ini dirasakan tak hanya di Indonesia, tetapi juga dirasakan oleh 216 negara lain di dunia.

"Pandemi covid-19 bukan hanya berdampak pada kesehatan saja, tetapi dampak ekonomi dirasakan juga oleh masyarakat dan pemerintah. Bukan hanya Indonesia, tetapi ada 216 negara juga mengalami permasalahan yang sama," ujar Komjen Agus di Pekanbaru, Selasa (25/8). 

Komjen Agus mengatakan, akibat pandemi ini, Indonesia khususnya Provinsi Riau, terancam mengalami resesi ekonomi. Di mana perekonomian mengalami pertumbuhan negatif selama beberapa triwulan dalam setahun.

"Tadi gubernur mengatakan kepada saya bahwa triwulan pertama (ekonomi) Riau masih tumbuh positif 2%. Kemudian triwulan kedua tumbuh negatif hampir 3% lebih. Sekarang ini harapannya di triwulan ketiga, kalau masih tumbuh negatif, artinya kita akan masuk pada resesi ekonomi," ungkapnya. 

Agus mengingatkan Riau untuk siap menjaga ketahanan pangan. Karena FAO sebelumnya juga sudah memprediksi akan terjadi kelangkaan pangan dunia akibat pandemi covid-19 ini. 

Selain itu, ia juga mengapresiasi langkah-langkah pemerintah Riau didukung Polri serta TNI, salah satunya melalui program ketahanan. Ia menuturkan ketahanan pangan saat ini menjadi penting dan atensi presiden Jokowi. 

"Oleh karena itu Gubernur Riau mengacu pada kebijakan pemerintah pusat telah melakukan upaya percepatan penanganan covid-19 ini diikuti dengan pembentukan Komisi Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional," tambah Komjen Agus. 

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar mengatakan  pemerintah setempat gencar melaksanakan program ketahanan pangan melibatkan masyarakat. Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa pemerintah menyiapkan program bagi para usaha mikro kecil menengah (UMKM) Riau untuk menggerakkan ekonomi. *


[Ikuti SawitPlus.co Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar