Presiden Segera Umumkan Ibukota Negara Baru

Kamis, 11 Juli 2019

Presiden RI, Joko Widodo, Wapres, Jusuf Kalla dan Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro. (int)

JAKARTA - Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Bambang Brodjonegoro mengatakan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan segera mengumumkan lokasi ibukota baru yang kini telah mengerucut pada beberapa nama.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat, Presiden akan mengumumkan lokasi persis ibukota baru," kata Bambang.

Adapun nama-nama lokasi yang gencar berhembus akan dijadikan ibukota negara yakni Bukit Soeharto Kalimatan Timur, Gunung Mas di Kalimantan Tengah dan Kawasan Segitiga di Kalimantan Tengah.

Menurutnya, saat ini pemerintah terus melakukan kajian-kajian perihal penentuan lokasi ibukota negara. Bambang menambahkan estimasi biaya untuk memindahkan ibukota dari Jakarta memakan anggaran sebesar Rp466 triliun. Namun skema pembiayaan akan menggunakan sistem Public Private Partnership (PPP) atau melibatkan kolaborasi antara swasta dan BUMN.

"Pembiayaan APBN tidak akan mencapai Rp30 triliun," kata dia.

Sementara alasan pemilihan ibukota baru di Kalimantan karena dinilai secara geografis lokasinya sangat strategis dan berada di tengah Indonesia.

Tak hanya itu, posisinya yang berada di tengah-tengah dan dianggap akan meminimalisir ketimpangan di luar Pulau Jawa. Kemudian alasan lain, karena tersedia lahan luas, bebas dari resiko bencana gempa bumi, tsunami dan gunung berapi.

"Kami tidak bisa menghilangkan ketimpangan tapi kami bisa meminimalisir itu agar tidak terjadi Jawa sentris," ucapnya. (*)