Jambore Petani Sawit Kembali Ditunda 

Senin, 28 Januari 2019

MEDAN- Rencana pelaksanaan Jambore Petani Sawit yang digagas oleh Asosiasi Sawitku Masa Depanku (SAMADE) dan dikerjakan secara bergotong-royong dengan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) dan Asosiasi Petani Sawit PIR (Aspekpir), terpaksa kembali mengalami penundaan.

Ketua Panitia Jambore Petani Sawit, Muchtar Sinaga SP MM, kepada SawitPlus.co, Senin. 28 Januari 2019, mengungkapkan keputuaan penundaan pelaksanaan itu merupakan hasil rapat bersama antara ketiga organisasi petani sawit tersebut.

"Hari Sabtu, 26 Januari 2019 kemarin kami menggelar rapat bersama di kantor DPD APKASINDO Provinsi Riau yang diketuai oleh Pak Gulat Manurung. Hadir juga di rapat itu Pak Rino Afrino selaku Sekjen DPP APKASINDO, Pak Tolen Ketaren selaku Ketua Umum DPP Asosiasi SAMADE, serta sahabat-sahabat kami dari ASPEKPIR," kata Muchtar Sinaga.

Kata Ketua DPD Asosiasi SAMADE Simalungun ini, mereka menelurkan sejumlah keputusan diantarany, pertama, kesepakatan seluruh Asosiasi Petani Sawit Indonesia duduk bersama untuk sepakat mengadakan kegiatan tersebut.

Dari sini, terjadi kesepakatan Asosiasi Petani Sawit antara lain: APKASINDO-SAMADE-ASPEKPIR yang tujuannya untuk mempermudah memperoleh realisasi sponsorship atau stakeholder lainnya yang siap mendukung kegiatan tersebut.

Acara diundur semula tanggal 27-28 Pebruari sampai 1 Maret 2019 menjadi tanggal 22-24 Maret 2019 di Gedung Serba Guna Medan. "Pengunduran dilakukan karena salah satu asosiasi di bulan Pebruari 2019 mengadakan Munas," kata Muchtar.

Ketiga, jumlah peserta semula 50 ribu orang, berubah menjadi 15 ribu orang, termasuk panitia.

Keempat, ada penambahan Panitia dari  Apkasindo dan Aspekpir

"Dengan diundurkan acara tersebut maka kita akan ada perbaikan quota peserta dr daerah atau wilayah," kata Muchtar.

Dalam catatan SawitPlus.co, jambore ini sudah direncanakan sejak tahun 2018. Saat itu dijadwalkan jambore akan dilakukan sekitar bulan November 2018.

Namun rencana itu diundur sekitar bulan Januari karena satu dan lain hal, sehingga dijadwalkan pelaksanaannya pada akhir Pebruari atau awal Maret 2019.(hen)