Tragedi Setan (17) : Ini Tipu Daya Iblis Keluarkan Adam Dari Surga

Sabtu, 13 Oktober 2018

Ketika Iblis mendengar Adam masuk ke dalam surga, dia menjadi dengki dan berkata,"terkutuklah dia! Aku telah beribadah selama beberapa ribu tahun, dan Dia (Allah) tidak pernah memasukkan aku ke dalam surga. Dan makhluk ini, Allah Yang Maha Tinggi baru saja menciptakannya, kemudian Dia memasukkannya ke dalam surga!" Kemudian Iblis membuat tipu daya untuk mengeluarkan Adam dari surga.

Iblis menempatkan dirinya di depan pintu surga. Pintu dimana dia telah membaktikan dirinya mengabdi kepada Allah selama tiga ratus tahun sampai dia termashur karena ibadahnya itu. Iblis tetap dalam keadaan terjaga. Ia menunggu sampai ada yang datang dari surga. Melalui makhluk yang datang dari surga itu dia kemudian dapat berhubungan dengan Adam.

Dia (Iblis) tetap berada di pintu surga selama tiga ratus tahun. Selama waktu itu Tuhan tidak membolehkan siapa pun keluar dari surga. Ternyata, sewaktu Iblis sedang berjaga di pintu surga itu, tiba-tiba Tawus keluar mendatanginya. Dia (Tawus) adalah raja burung-burung surga. Ketika Iblis melihatnya, ia memanggilnya. "Wahai makhluk yang baik, siapakah engkau? Dan siapa namamu? Aku belum pernah malihat satu pun makhluk Allah yang lebih indah dari engkau!"

Tawus menjawab," Aku adalah salah satu dari burung-burung surga. Namaku Tawus." Iblis mulai meratap. Tawus bertanya kepadanya, "Siapakah engkau? Dan karena apa engkau menangis ?"

Iblis menjawab, "Aku adalah seorang malaikat dari Cherubim. Dan aku menumpahkan air mata dalam kedukaan ini karena kecantikannmu akan mati, begitu juga kesempurnaan sifatmu."

Tawus bertanya kepadanya, "Apakah semua yang aku lewati akan hilang dariku? Dia (Iblis) berkata, "Tentu begitu. Sesungguhnya engkau akan mati. Semua makhluk akan mati, kecuali mereka yang memakan buah dari pohon keabadian. Mereka akan menjadi abadi di antara makhluk-makhluk."

Tawus bertanya, "Baik, dimanakah pohon itu ?" Iblis menjawab, "Pohon itu ada di dalam surga."

Tawus berkata, "Siapakah yang akan menunjukkan tempatnya kepadaku?" Iblis berkata, "Aku akan menunjukkannya kepadamu jika engkau bisa membawa masuk aku ke dalam surga."

Tawus berkata," Bagaimana aku bisa memasukkan engkau ke dalam surga? Tak ada jalan masuk ke dalamnya kecuali melewati malaikat Ridwan. Tak satu pun yang dapat masuk atau meninggalkan surga tanpa izin darinya. Namun, aku akan menunjukkan kepadamu salah satu makhluk Allah Yang Maha Tinggi yang akan dapat membawamu masuk ke dalamnya. Jika ada yang dapat memasukkan engkau ke dalam surga, dialah satu-satunya, dia dan tidak lagi yang lainnya. Dia adalah pelayan dari wakil Allah Yang Maha Tinggi, yaitu Adam."

Iblis bertanya,"Siapakah dia?" Tawus menjawab,"Sang Ular Naga." Iblis berkata,"Cepatlah menemuinya. Dan jika keberuntungan ada pada kita dalam pemahaman kita, barangkali dia akan mampu untuk melakukan hal itu."

Kemudian Tawus mendatangi ular itu dan menceritakan kepadanya tentang Iblis dan tentang apa yang telah dia dengar darinya. Dan dia (Tawus) berkata,"Aku dengan karakter yang sedemikian rupa. Apakah engkau dapat memasukkan dia ke dalam surga sehingga dia dapat menunjukkan aku pohon keabadian?". (jss/bersambung)