Isu Mutasi Pejabat ASN Pemprov Riau MerebakĀ 

Kamis, 09 Agustus 2018

PEKANBARU - Laporan bahwa akan diadakannya mutasi untuk pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprov Riau sudah sampai ke pihak DPRD Riau. 

Wacana adanya mutasi ini, sedikit membuat kekhawatiran di dewan. Berdasarkan keterangan salah seorang anggota Komisi III DPRD Riau, Suhardiman Amby kepada wartawan, Kamis (9/8/2018),
pihaknya cukup banyak mendapat laporan dari pejabat, dan mereka khawatir soal wacana mutasi tersebut. 

"Pembahasan anggaran yang saat ini tengah berlangsung akan menjadi terganggu jika mutasi dilakukan," terangnya. 

Lanjutnya, mutasi belum lama ini dilaksanakan. Penempatan pejabat yang ada saat ini sudah melalui pemetaan dan proses seleksi yang cukup matang. 

"Apalagi saat ini kita sedang membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) RAPBD 2018," jelasnya. 

Politisi Hanura ini melanjutkan,  dirinya mendengar langsung dari sejumlah pejabat yang mengadukan hal tersebut kepada dirinya. Mutasi itu kabarnya akan dilakukan dalam pekan depan. 

Untuk itu ia mengimbau kepada gubernur agar jangan melakukan mutasi di tengah kondisi, serta tuntutan kinerja yang sedang tinggi saat ini. 

Apalagi setelah dilaksanakan Pilkada Riau beberapa waktu lalu, dan gubernur petahana kalah, itu menurutnya akan memunculkan persepsi dari berbagai pihak. 

Kalau tetap dipaksakan, tambahnya lagi, maka akan timbul persepsi bahwa mutasi yang akan dilakukan karena kekalahan Gubri pada Pilkada 2018 lalu.

"Walau telah disetujui Mendagri, kita tetap berharap agar gubernur tidak melakukan mutasi tersebut. Karena ini akan berdampak kepada pemerintahan yang sedang berjalan," tuturnya. 

Dijelaskannya lagi, apalagi di tengah kondisi keuangan Pemprov Riau saat ini juga mengalami defisit yang cukup besar, menurutnya, seharusnyalah gubernur tetap mempertahankan kondisi yang ada. ezy