Dampak Lebaran, Pekan Depan Harga TBS Riau Turun
Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Provinsi Riau, sepekan ke depan mengalami penurunan pada setiap kelompok. Salah satu faktornya, negara konsumen sudah melakukan pembelian sebelum Idul Fitri tiba. Ini yang menyebabkan permintaan melemah sehabis lebaran. "Penurunan terbesar terjadi pada kelompok TBS sawit umur 25 tahun, yakni sebesar Rp 2,41 per kilogramnya," kata Kepala Seksi Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan Mutu Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, Ir Rina Rosalina di Pekanbaru, Selasa (4/7/2017). Untuk kelompok umur 10 tahun hingga 20 tahun terjadi penurunan harga sebesar Rp 2,34 per kilogram. Ini sama dengan mencapai 0,13 % dari harga periode sebelumnya. Dengan berbagai kondisi itu, maka harga TBS periode ini menjadi Rp 1.786.25 per kilogram. Penurunan harga TBS ini disebabkan oleh faktor turunnya harga jual CPO dan kernel dari sebagian besar perusahaan sumber data. Menurutnya, untuk harga CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp 95,81 per kilogram. Di PT Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 102,73 per kilogram. PT Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 64,13 per kilogram dari harga sebelumnya. Sedangkan untuk harga kernel, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan sebesar Rp 154,54 per kilogram, PT.CRS mengalami penurunan harga sebesar Rp 192,00 per kilogram, hanya Asian Agri Group yang mengalami kenaikan harga sebesar Rp 11,38 per kilogram dari harga sebelumnya. "Faktor eksternal yang mempengaruhi penurunan harga TBS minggu ini, karena tidak adanya penjualan dari sebagian besar perusahaan akibat libur panjang lebaran," ujar Rina. Menurutnya, permintaan berkurang selama lebaran. Itu karena negara-negara konsumen terbesar sudah meningkatkan persediaan sebelum lebaran tiba. Ini hasil rapat penetapan harga TBS Provinsi Riau Nomor 26 periode 05 sampai dengan 11 Juli 2017; Umur 3 tahun (Rp 1.278,68) Umur 4 tahun (Rp 1.427,77) Umur 5 tahun (Rp 1.527,77) Umur 6 tahun (Rp 1.572,82) Umur 7 tahun (Rp 1.632,82) Umur 8 tahun (Rp 1.683,73) Umur 9 tahun (Rp 1.737,86) Umur 10 tahun sampai 20 tahun (Rp 1.786,25) Umur 21 tahun (Rp 1.742,91) Umur 22 tahun (Rp 1.698,88) Umur 23 tahun (Rp 1.655,54) Umur 24 tahun (Rp 1.638,06) Umur 25 tahun (Rp 1.568,16) Indeks K : 90,73 % Harga CPO Rp. 7.703,95 Harga Kernel Rp. 5.564,80. Terjadi penurunan harga Rp 2,34 per kilogram untuk umur 10 sampai 20 tahun. mel/jss