Siasat KPU Hindari Kerumunan Saat Pencoblosan

Rabu, 04 November 2020

Ilustrasi pemilu

PEKANBARU - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau, Ilham M Yasir, mengatakan pihaknya tengah mencoba melakukan simulasi pencoblosan yang waktunya terbagi. Ide dari pembagian waktu mencoblos ini adalah untuk menghindarkan kerumunan saat pencoblosan di 9 Desember 2020 nanti.

“Sedang kita coba, apakah pembagian waktu pencoblosan ini bisa diterapkan. Misalnya pemilih datang ke TPS berdasarkan jam yang ditentukan,” terang Ilham, Rabu (4 /11).

Meski demikian, Ilham mengatakan ide ini belum bisa dipastikan bisa diterapkan pada hari H nanti. Hal ini dikarenakan masyarakat bisa datang ke TPS sesuai waktu dan kesibukan masing-masing. “Maka, saat ini sedang kita kaji, apakah bisa diterapkan nanti di pencoblosan,” ujarnya. 

Ilham juga mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir datang ke TPS. Menurut dia, KPU telah mempersiapkan dengan matang agar pilkada bisa terhindar dari COVID-19.

“Mulai dari pemilih per TPS kita kurangi meniadi maksimal 500, dan jumlah TPS bertambah menjadi 8,348. Selain itu, ada protokol kesehatan di setiap TPS, seperti masker, mencuci tangan, dan pengukuran suhu tubuh,” pungkasnya. *