Ini Cara Sehat Ala Hippocrates

Ahad, 29 Oktober 2017

Hippocrates merupakan bapak ilmu kedokteran kuno. Dia pernah berucap, bahwa “makanan Anda akan menjadi obat-obatan, dan obat-obatan Anda akan menjadi makanan”. Makna kalimat ini tak lain berkaitan dengan mutu makanan dan khasiatnya bagi tubuh. Perintis ilmu kedokteran itu berpesan agar kita hanya mengkonsumsi makanan sehat. Sedang obat bukan sesuatu yang dicari saat sakit. Tapi sesuatu yang selalu dipersiapkan agar tak sakit. Dengan begitu, memilih makanan sama artinya memilih jenis obat bagi kesehatan. Mutlak, harus hati-hati dan teliti, meski sesekali mengesampingkan cita rasa dan aroma. Makanan berdaya penyembuhan ini tersimpan pada banyak jenis bahan. Mulai dari bahan hewani, nabati, air, akar-akaran, bahkan getah-getahan yang bisa dicerna. Namun karena pencernaan manusia terbatas kemampuannya, beberapa bahan justru membutuhkan energi yang sangat besar untuk mencernanya. Di sinilah kelebihan bahan-bahan nabati. Selain kaya jenis dan mudah diperoleh, juga mudah dicerna. Apa yang dimaksud Hippocrates sebagai makanan yang obat dan obat yang makanan terwakili oleh makanan para vegetaris. Ini beberapa contoh makanan sehat vegetaris serta kebiasaannya yang mampu mengusir penyakit.

Gangguan Pencernaan

Gangguan pencernaan atau dyspepsia disebabkan oleh tingginya tingkat keasaman dalam darah. Keasaman menjadi tinggi jika seseorang mengkonsumsi makanan yang bersifat asam seperti daging, telur, ikan, kopi, teh, alkohol, minyak, gula, dan sejenisnya. Gejalanya adalah perut terasa kaku, hilang nafsu makan, lemas berkepanjangan. Makanan terbaik bagi penderita ini

Daun-daunan hijau seperti sawi, kubis, selada, yang dimakan mentah.
Yogurt (susu asam) yang dicampur sedikit air dan garam.
Kelapa tua diparut dan dicampur kemangi segar.

Sedangkan kebiasaan baik yang dianjurkan adalah :

Hindari makan terlalu banyak atau makan ketika kenyang karena akan memaksa lambung bekerja keras.
Lebih baik tidak sarapan, namun ketika datang lapar minumlah sari buah, khususnya mangga, nenas, jeruk atau pepaya.
Makan malam di atas pukul delapan dan berjalan santai sesudahnya.
Berpuasa sedikitnya dua hari dalam sebulan.

Rematik

Penyakit yang umum menyerang masyarakat ini juga disebabkan kadar asam yang terlalu tinggi. Penyababnya tak lain adalah makanan bersifat asam. Penanggulangan melalui makanan vegetarian adalah :

Makan buah-buahan yang asam dan manis secara bergantian.
Menambah menu umbi-umbian dan kacang-kacangan, terutama kedelai.
Memperbanyak minum susu segar atau madu murni (paling banyak 3 sendok makan sehari).
Minum air putih 4-5 liter setiap hari.

Kebiasaan sehat yang dapat diterapkan penderita rematik :

Berpuasa sedikitnya dua hari dalam sebulan.
Memperbanyak gerak badan di pagi hari.
Membiasakan posisi tidur yang baik dan nyaman.

Kegemukan

Kegemukan atau obesitas cukup merisaukan, terutama bagi kaum hawa. Kegemukan bukan hanya berat badan yang terlampau besar, namun adanya gangguan semacam gangguan pernafasan, gerak tubuh dan sakit kepala. Para vegetaris menganjurkan untuk :

Menghindari makanan yang digoreng dan kacang tanah (sebaiknya menggantikannya dengan kedelai).
Secara rutin makanlah buah-buah asam dan berair.
Kurangi gula dan gantikan dengan madu (paling banyak 3 sendok makan sehari).
Minum 4-5 liter air setiap hari. Minum segelas larutan jeruk nipis dan sedikit garam tiap pagi, siang dan malam hari.
Jadikan sup sayuran menu setiap hari. Lebih baik lagi jika makan sayuran segar setiap siang dan malam hari.

Kebiasaan yang patut ditiru oleh penderita obesitas :

Puasa paling tidak sekali dalam seminggu.
Mengaktifkan persendian dan tulang-tulang dengan memilih salah satu latihan fisik (yoga, tai chi, aerobik, dll) dan jalankan dengan rutin.
Sering mandi air dingin dan jalan-jalan pagi. iz/jss