Antisipasi Karhutla Secara Berkesinambungan, Asian Agri Lakukan Apel Siaga

Jumat, 07 Agustus 2020

PEKANBARU - Secara berkesinambungan, Asian Agri melalui unit-unit bisnis usahanya yang tersebar di Provinsi Sumut, Riau dan Jambi terus melakukan beragam kegiatan guna mencegah terjadinya karhutla di lingkungan wilayah operasional perusahaan. 

Salah satunya dengan melakukan Apel Siaga bersama Muspika Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan melaksanakan apel siaga bersama pada 5 Agustus 2020.  di Lapangan PT.MUP, Desa Penarikan, Kec. Langgam, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Apel siaga karhutla yang dilakukan dengan tetap memperhatikan protocol Covid-19 yang  diprakarsai Asian Agri ini, melalui unit usahanya PT Mitra Unggul Pusaka (MUP) Kebun Langgam,  diapresiasi Kapolsek Langgam, Ipda M Fadlillah S.Trk. 

"Kami (Polri) beri apresiasi dan penghargaan kepada PT. MUP - Asian Agri, atas persiapan dini mengantisipasi kejadian karhutla dengan datangnya musim kemarau," ujarnya.

Menurutnya, di Kecamatan Langgam baru Asian Agri yang sejauh ini sudah melaksanakan apel siaga antisipasi karhutla. Hal ini menunjukkan bukti keseriusan perusahaan terhadap kelangsungan hajat hidup orang banyak. "Kita sudah pernah rasakan bahwa dampak dan akibat dari kebakaran sangat luar biasa, tidak hanya terhadap kesehatan saja, tapi juga berdampak terhadap ekonomi, lingkungan,  pendidikan dan banyak lagi," bebernya.

Kapolsek mengajak semua pihak, agar tetap semangat dengan melibatkan semua unsur terkait dan melakukan patroli rutin setiap hari khususnya di titik titik rawan kebakaran. "Kita terus mensosialisasikan terhadap kegiatan masyarakat yang berpotensi kebakaran," ujarnya.

Perlu disampaikan bahwa karhutla menjadi tanggung jawab kita bersama, baik itu pemerintah, TNI-Polri, perusahaan dan masyarakat. "Kita harus bersama-sama mencegah jangan sampai terjadi kebakaran, karena dari sisi biaya pun lebih rendah dibanding mengatasi kebakaran," harapnya.

"Kami berharap, dengan apel siaga ini semakin menumbuhkan kesadaran terhadap kelestarian lingkungan dan kita tetap bisa melihat Kecamatan Langgam yang hijau, langit Langgam yang cerah  tanpa asap di tahun tahun mendatang," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Segati, Sofyan menambahkan, keberadaan PT MUP, khususnya di bidang Karhutla sangat membantu desa-desa di sekitarnya. Ada 4 desa yaitu Desa Segati, Desa Sotol, Desa Lubuk Ogung dan Desa Tambak yang menjadi binaan Desa Bebas Api oleh PT MUP. 

Dalam pembinaan tersebut banyak program yang dilakukan dalam upaya pencegahan karhutla. Sehingga tumbuhnya kesadaran dari masyarakat tentang bahaya kebakaran, sehingga terbentuklah Masyarakat Peduli Api (MPA) di setiap desa yang selalu melakukan pemantauan api setiap hari dan selalu siaga bila sewaktu waktu ada kebakaran. 

"Di MPA sendiri juga dilakukan pembinaan misalnya pembukaan lahan tanpa bakar, mensosialisasikan kepada warga dan yg lebih mantap lagi adalah pemberdayaan potensi ekonomi lokal," bebernya.

Sebagai contoh adalah ternak lebah madu MPA Desa Tambak. "Dan yang lebih hebat lagi, Asian Agri memberi kami penghargaan sebesar 100 juta rupiah bagi desa yang tidak ada kebakaran untuk fasilitas umum di desanya. Jadi ?ami semakin termotivasi jangan sampai ada kebakaran," ucapnya.

Dengan apel siaga kali ini, pemerintah desa sangat mendukung program perusahaan yang selalu melibatkan masyarakat dan aparat pemerintah bersama-sama menciptakan Kecamatan Langgam bebas kebakaran.

Head HSE & CSR Asian Agri, Ir. Welly Pardede dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada semua unsur aparat pemerintah, baik dari Polri, TNI, Pemerintah Kecamatan dan Desa, Manggala Agni, Dinas Lingkungan Hidup, masyarakat dan management PT MUP yang telah terlibat aktif dalam  menggelar apel siaga dalam upaya mencegah terjadinya karhutla khususnya di Langgam.
“Dengan motto ‘Bersama Kita Tangguh, Kita Unggul Mengatasi Kebakaran', mari semua pihak menyatukan tekad dan semangat untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan Provinsi Riau, khususnya di Kabupaten Pelalawan,” ujar Welly.

"Hal ini adalah sebuah bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar khususnya di bidang lingkungan hidup. Selama ini, sudah banyak yang kita perbuat, baik itu pelatihan mengatasi kebakaran, pemberdayaan ekonomi, aksi mengatasi kebakaran dan pemberian reward bagi desa yang tidak ada kebakaran sampai dengan penyediaan tenaga dan peralatan pencegahan kebakaran," jelasnya.

Perusahaan tetap berkomitmen selalu mendukung program program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat. "Selain itu, kami juga peduli kepada MPA (Masyarakat Peduli Api)-nya, karena mereka lah sebagai ujung tombak kegiatan ini. Kita bekali mereka pengetahuan tentang karhutla," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Pardede, dari sisi ekonomi pun perusahaan perhatikan, dengan contoh adanya pembinaan ternak lebah madu Desa Tambak, penanaman pohon durian montong Desa Segati. Dimana diharapkan program-program tersebut dapat menambah pendapatan anggota MPA.

Manager Fire Asian Agri, Hafiz Hasalin Sinaga mengungkapkan, kegiatan ini bukti komitmen perusahaan untuk aktif dan ikut berpartisipasi dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan.

"Kami (Asian Agri) percaya bahwa pencegahan merupakan metode terbaik dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan dan partisipasi masyarakat adalah kunci keberhasilan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan. Kami berharap dengan momen apel siaga kebakaran hutan dan lahan yang kita lakukan akan membangun sinergi antara perusahaan, pemerintah maupun masyarakat bersama menanggulangi kebakaran hutan dan lahan," ujarnya. 

Apel siaga karhutla yang dilakukan di Lapangan PT.MUP, Desa Penarikan, Kec. Langgam, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau  tersebut ditandai dengan pemberian cendera mata  oleh Kapolsek Langgam, kepada Masyarakat Peduli Api (MPA). 

Acara Apel Siaga Karhutla ini, dihadiri  oleh Head HSE & CSR  Asian Agri,  Welly Pardede; Group Manager  PT MUP, Herman Sembiring beserta jajaran manajemen PT. MUP, Manager Free Fire Village Program  Asian Agri,  Hafiz Hasalin Sinaga; Kapolsek Langgam, Ipda M Fadlillah S.Trk; Babinkamtibmas Langgam dan Babinsa Segati, Serda Yondri; Kades Segati, Sofyan; Sekdes Langgam; Satuan Manggala Agni Kabupaten Pelalawan; MPA dan masyarakat.