Kapal Nelayan Karam di Perairan Rohil, 5 Crew Selamat

Senin, 27 Juli 2020

Evakuasi crew Kapal GT 6 oleh Tim SAR Gabungan

PEKANBARU - Kapal nelayan GT6 jenis pompong diduga tenggelam di perairan Kuala Bagan Atas, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Senin (27/7). Lima orang crew yang berada di dalam kapal dilaporkan selamat.

Kepala Basarnas Pekanbaru, Ishak, mengatakan, sebelumnya, tekong kapal yang bernama Hasan Basri, sempat menghubungi Junaidi yang merupakan pemilik kapal. 

"Pada pukul 05.00 WIB tekong atas nama Hasan Basri sempat menelpon ke Junaidi ( 37 ) bahwa kapal yang di tumpangi akan karam. Selanjutnya telpon terputus. Pada saat itu juga Junaidi kembali menelpon namun nomor Hasan Basri sudah tidak aktif lagi," katanya. 

Atas peristiwa tersebut, Junaidi kemudian melaporkannya kepada Unit Siaga SAR Rohil untuk membantu melakukan pencarian. Adapun data manivest Kapal Nelayan GT 6 adalah Hasan Basri (40) yang merupakan tekong kapal. Kemudian Fredi umur 27 tahun, Aldi 20 tahun, Simon 35 tahun dan Riki 23 tahun.

"Setelah mendapat laporan dari pemilik kapal, Tim SAR Gabungan beserta pemilik kapal langsung melakukan perjalanan ke tempat di mana lokasi kejadian, dan belum diketahui apakah kelima  crew Kapal GT 6 selamat atau tenggelam bersama kapalnya," terangnya. 

Pada pukul 7.55 WIB, Tim SAR Gabungan tiba di lokasi kejadian. Tim menemukan Kapal GT 6 dalam keadaan terapung, bersama kelima crewnya. Saat itu juga kelima crew Kapal GT 6 dievakuasi ke Kapal AL dengan selamat. (*)