689 Peserta Akan Ikuti Sekolah Kader Pengawas Partisipatif di Riau

Sabtu, 02 Mei 2020

PEKANBARU- Sebanyak 689 peserta, dari 12 kabupaten/kota akan mengikuti Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) di Riau. Mereka merupakan peserta yang telah dinyatakan lulus dan memenuhi syarat.

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau, Rusidi Rusdan, menjelaskan, SKPP adalah sebuah bentuk pembelajaran kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam pengawasan pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020. Rencananya, Program ini akan di launching secara serentak se-Indonesia pada Sabtu (2/5).

Namun, untuk Provinsi Riau, Launcing SKPP rencana akan di laksanakan pada hari Senin (4/5) awal pekan depan. Pelaksanaannya akan dilakukan dengan menggunakan media jejaring video telekomfrence. Nantinya Bawaslu Riau melaksanakan tatap muka dengan peserta yang lulus.

Rusidi menjelaskan, dalam mekanisme launcing tersebut, Anggota Bawaslu RI, Mohammad Afifuddin akan menyaksikan acara tersebut. Sedikitnya terdapat enam poin utama yang akan diberikan kepada peserta SKPP.

"Keenam point tersebut yakni mapping potensi konflik sosial, pembangunan jejaring antara masyarakat sipil, media, perguruan tinggi, komunitas antara masyarakat dengan peserta, Penyusunan langkah antisipatif pelanggaran, mendorong pengawasan partisipatif masyarakat dan optimalisasi media sosial, dan yang terakhir penggunaan instrumen yang terukur dalam pengawasan di tiap tahapan pemilihan," paparnya.

Kordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga, Neil Antariksa, mengajak kepada seluruh masyarakat khususnya kepada peserta yang telah dinyatakan lulus agar  mengikuti pembelajaran SKPP dengan  antusias mulai dari pembukaan hingga ujian akhir pada bulan Juni 2020 mendatang.

"Kami mengajak kepada seluruh masyarakat umumnya dan peserta yang lulus, mari sama-sama kita bergabung dan mengikuti pembukaan dan pembelajaran yang akan disiarkan melalui media sosial Bawaslu Provinsi Riau." Katanya. (Bayu)