Replanting Kebun Sawit di Musi Banyuasin Capai 12.238 Hektare

Rabu, 25 Desember 2019

Perkebunan kelapa sawit. (Int)

PALEMBANG - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan mencatat peremajaan kebun sawit (replanting) milik masyarakat di daerah itu mencapai 12.238 hektare sepanjang 2019.

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex mengatakan program replanting kelapa sawit  itu sudah berjalan sejak Oktober 2017.

“Program itu terus bergulir hingga akhir tahun ini dan akan dilanjutkan lagi pada 2020,” katanya, Rabu (25/12/2019).

Menurut Dodi, melalui program tersebut setidaknya ada 6.536 kelompok kebun (KK) dari 24 koperasi dan KUB (kelompok usaha bersama) yang merasakan manfaatnya.

Salah satunya yakni KUD Sejahtera di Kecamatan Babat Toman yang sudah meremajakan 614 ha lahan sawit yang sudah ditanam sejak 1994.

Dia melanjutkan, setelah program peremajaan ini akan dilanjutkan dengan program penyerapan Tandan Buah Segar (TBS) masyarakat karena Musi Banyuasin akan membangun pabrik CPO untuk membuat minyak nabati.

Kepala Dinas Perkebunan Muba Iskandar Syahrianto mengatakan peremajaan lahan sawit oleh KUD Sejahtera Kecamatan Babat Toman ini dilakukan secara bertahap.

Pada 2019 dilakukan pada areal KKPA Divisi I wilayah kebun ex plasma KUD Sejahtera, yang mana total luas keseluruhannya mencapai 3.000 ha dengan jumlah pekebun 1.529 kepala keluarga.

Iskandar menjelaskan, di Kabupaten Muba terdapat 133.557 ha lahan sawit milik rakyat, yang tersebar di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Sungai Lilin 5.304 ha, Kecamatan Keluang 4.950 ha, Kecamatan Babat Supat 250 ha dan Kecamatan Lais 538 ha.

Sebagian besar lahan kebun sawit ini sudah saatnya diremajakan sehingga pemkab menargetkan program ini tuntas pada 2024. (*)