PEKANBARU - Gubernur Riau H Arsyajuliandi Rahman, Kamis (7/12/2107) sore, menghadiri panen raya padi Upsus Pajale Riau bekerjasama dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia dengan TNI-AD dan Pemerintah Provinsi Riau di Desa Mentayan Kecamatan Bantan. Acara seyogyanya dimulai pada pukul 14.00 WIB. Namun tertunda beberapa jam karena padatnya jadwal orang nomor satu di Bumi Lancang Kuning. Tepat pukul 17.00 WIB, Gubernur Riau dan rombongan tiba di lokasi dan langsung disambut dengan tabuhan kompang. Meskipun tertunda beberapa jam dan cuaca yang saat itu cukup terik, namun masyarakat Mentayan tetap dan sangat antusias menunggu dan bersalaman dengan orang nomor satu di Provinsi Riau itu. Karena terlambat, Gubernur Riau, Andi Rachman dalam sambutannya mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Mentayan yang hadir karena padatnya rutinitas yang harus dilakukan dengan menggunakan bahasa Jawa. "Arep mangkat, Pak Sekda Provinsi Riau teko ajak rapat, bar kui, pak wakil gubernur riau teko ajak rapat, yo wes telat tekan kene," ungkap Gubri Gubri berharap semoga apa yang yang dilakukan hari ini dapat memberikan manfaat di masa yang akan datang. "Mudah-mudahan apa yang dilakukan hari ini, insya Allah akan memberikan manfaat bagi petani yang memiliki sawah agar lebih meningkatkan produksi, dimana penanaman dilakukan dua kali dalam setahun", harap orang nomor satu di Bumi Lancang Kuning ini. Disamping panen raya juga diserahkan bantuan berupa, mesin pemanen (combine harvester), penggilingan padi (rice milling unit), traktor tangan (hand tractor), mesin bajak (hidro tiller) , juga diserahkan bantuan kursi roda. Turut hadir dalam acara, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau, Hj Sisilita, anggota DPRD Riau Provinsi Riau asal Bengkalis Abdul Vattah, Plt Sekda Bengkalis H Ariyanto, Forkopimda Provinsi Riau dan Kabupaten Bengkalis, Camat, Sekcam, Kepala Desa, BPD Desa, KUA Bantan, dan tokoh masyarakat. (adv)